Cara Mengisi Token Listrik yang Sudah Habis

Cara Mengisi Token Listrik yang Sudah Habis
Cara Mengisi Token Listrik yang Sudah Habis

Apa reaksi kamu jika tiba-tiba listrik di rumah habis? Apakah harus menunggu anggota keluarga lain datang, baru bisa diisi kembali tokennya? Mulai sekarang jangan lakukan hal tersebut, karena sebenarnya cara mengisi token listrik yang sudah habis sangat mudah. Apalagi, kamu bisa membeli token secara online dan offline, yang memungkinkanmu bisa mendapatkan token listrik tanpa ribet dan tanpa harus keluar rumah.

Persiapan Cara Mengisi Token Listrik yang Sudah Habis

Bagi kamu yang ingin mencoba mengisi token listrik sendiri karena kuota Kwh listrik sudah benar-benar habis, maka yang perlu dipersiapkan terlebih dahulu yaitu sebagai berikut :

Read More

1. Token Listrik

Token listrik adalah angka unik yan berjumlah 20 digit khusus bagi pengguna prabayar untuk mengisi Kwh listrik di rumah. Ketika token listrik sudah kamu miliki, maka yang perlu dilakukan selanjutnya adalah mengisi token tersebut dengan menginputkannya pada KWh meter listrik di rumah.

Bagaimana cara mendapatkan token listrik prabayar? Kamu hanya perlu membelinya secara online maupun offline tergantung dari keinginan kamu mana yang paling mudah membelinya.

Step 1 : Membeli Token Listrik via Online

Jika secara online, kamu bisa membelinya melalui aplikasi tertentu, ada beberapa rekomendasi aplikasi yang bisa kamu pilih :

  • Aplikasi PLN : Mobile PLN.
  • Untuk aplikasi Banking : Mobile Banking.
  • Aplikasi e-Commerce : Shopee, Tokopedia, Blibli, dan lain sebagainya.
  • Internet banking : semua bank yang memiliki situs transaksi.

Step 2 : Membeli Token Listrik via Offline

Apabila kamu lebih memilih membeli token listrik secara offline, kamu bisa mendapatkannya di beberapa tempat, seperti :

  • Kantor Cabang PLN terdekat.
  • Melalui Indomaret, Alfamart, Alfamidi, dan lain sebagainya.
  • Mesin ATM semua bank.

Namun cara ini tidak disarankan jika jarak terlalu jauh dan dalam kondisi yang urgent. Jadi, sebisa mungkin kamu mengaktifkan salah satu platform online untuk bisa melakukan cara mengisi pulsa listrik dengan mudah.

2. Struk Pembelian

Baik secara online maupun secrara offline, struk pembelian pasti akan tersedia, yang membedakannya hanya pada wujudnya saja. Apabila membeli token listrik online dalam bentuk struk digital, sedangkan membeli token listrik offline dalam bentuk struk fisik berbentuk kertas.

Di dalam struk ini terdapat token listrik yang berjumlah 20 angka untuk selanjutnya bisa di isi pada meteran listrik.

Cara Mengisi Token Listrik Yang Sudah Habis

Cara Mengisi Token Listrik yang Sudah Habis
Cara Mengisi Token Listrik yang Sudah Habis

Bagaimana sudah punya struk pembelian atau token listrik dengan salah satu cara mengisi token listrik yang sudah habis di atas? Jika sudah, lakukan tutorial di bawah ini :

  • Persiapkan nomot token berisi sebanyak 20 angka unik, yang sudah kamu beli sebelumnya, baik secara online maupun offline.
  • Selanjutnya, lihat terlebih dahulu pada meteran, pastikan lampu indikatornya meyala. Ingat, walaupun listrik mati akibat token habis, tapi tetap lampu indikator akan menyala berwarna merah. Namun jika tidak menyala sekali, maka kemungkinan besar adanya pemadaman listrik yang dilakukan oleh PLN.
  • Setelah itu, masukkan nomor token listrik dengan benar.
  • Jika sudah, silakan klik tombol enter di bawahnya.
  • Ketika pengisian token berhasil, maka pada display meteran akan muncul tulisan BENAR atau ACCEPT.
  • Termasuk lampu indikaor yang semula berwarna merah menjadi berwarna hijau.
  • Ketika lampu indikator berubah warna menjadi hijau, maka akan secara otomatis penambahan Kwh pada meteran listrik di rumah kamu telah bertambah, berdasarkan dari pembelian kuota listrik sebelumnya.

Beberapa Hal Yang Wajib Diketahui Saat Pengisian Token Listrik

Secara sekilas, pengisian token listrik sangat mudah dilakukan, namun ada saja orang yang kurang begitu mengerti sehingga mereka mendapati kendala yang menyebabkan sulit mengisi token listrik. Hingga akhirnya meminta bantuan seseorang. Jangan khawatir, ketahui beberapa hal penting yang perlu kamu ketahui saat mengisi token listrik di bawah ini :

  • Perhatikan lampu indikator pada meteran. Hijau artinya token listrik cukup, merah artinya token listrik kurang dan Kwh listrik habis. Sedangkan lampu indikator tidak menyala sama sekali, artinya ada pemadaman listrik oleh PLN.
  • Token listrik dengan Kwh tinggal 0, maka akan secara otomatis listrik tidak akan terdistribusi ke jaringan di rumahmu.
  • Token listrik yang berjumlah minimal 1 Kwh, maka ketika token listriknya diisi, sisa kuota Kwh sebelumnya akan terakumulasi dengan yang baru.
  • Agar selalu memperhatikan jumlah angka pada token listrik yang di isi. Jumlah angka yang harus di isi pada meteran listrik adalah 20 angka. Apabila kurang dari 20, maka tidak dapat mengisi Kwh listrik dan akan muncul tulisan REJECT pada display meteran.
  • Apabila angka yang dimasukkan ada kekeliruan atau kurang satu angka saja, maka hasilnya tetap akan muncul tulisan REJECT pada display meteran.
  • Baik angka yang kurang di input atau angka yang salah walau hanya satu angka saja, maka kamu diwajibkan mengulangi pengisiannya dari awal. Untuk menghapus angka nomor token yang salah, kamu harus menghapusnya terlebih dahulu dengan menekan tombol backspace (sebelah kiri bawah).
  • Jika sudah dihapus, lakukan pengisian token kembali sesuai struk pembelian. Sekali lagi, pastikan agar input nomor harus benar. Selanjutnya, tekan tombol enter sampai muncul tulisan BENAR atau ACCEPT.
  • Selalu di pantau setidaknya 1 minggu sekali sisa Kwh yang tersedia pada meteran untuk menghindari listrik mati mendadak karena kehabisan kuota listrik.

Cara Mengecek Sisa Kuota Listrik Berbagai Merek

Perlu diketahui bahwa setiap rumah akan berbeda-beda penggunaan listriknya, ada yang membutuhkan banyak Kwh dan ada juga yang sedikit mengeluarkan Kwh untuk keperluan sehari-hari.

Cukup banyak macam kebutuhan dari penggunaan listrik ini, berikut beberapa contoh penggunaan listrik untuk keperluan sehari-hari dirumah :

  • Urusan rumah tangga : memasak menggunakan kompor listrik, menanak nasi menggunakan rice cooker, menghangatkan air menggunakan dispenser, menyetrika dengan menggunakan setrika listrik, menyimpan makanan agar tetap segar menggunakan kulkas, lampu-lampu di setiap sudut rumah, dan lain sebagainya.
  • Pendidikan : kebutuhan belajar menggunakan lampu belajar, menggunakan laptop atau komputer, dan sebagainya.
  • Pekerjaan : konten creator, writer, dan lain sebagainya.
  • Hiburan : menonton TV, mendengarkan radio, hingga menggunakan sound system untuk memperkeras suara.

Karena lsitrik merupakan kebutuhan yang sangat penting, maka sudah pasti yang perlu kamu lakukan adalah dengan memantau terus sisa kuota pada meteran. Jangan sampai mati mendadak karena token habis, yang akhirnya bisa mengganggu aktivitas atau bahkan merusak alat elektronik di rumah.

Untuk melihat sisa kuota Kwh pada meteran akan berbeda-beda tergantung dari merek yang digunakan. Berikut ulasannya :

  • Merek Glomet, kode format : 37. Lalu tekan enter.
  • Kwh Listrik merek Itron, kode format : 09. Lalu tekan enter.
  • Merek Hexing, kode format : 07. Lalu tekan enter.
  • Merek Star, kode format : 801. Lalu tekan enter.

Pastikan sebelumnya, kamu harus mengetahui merek meteran yang kamu pakai di rumah terlebih dahulu. Jika demikian, kamu bisa menerapkan metode di atas.

Kini tidak perlu khawatir lagi saat token habis, kamu bisa langsung praktekkan cara mengisi token listrik yang sudah habis sesuai metode di atas!

Related posts