Cara Mematikan MIUI Optimization

wigatos

Cara mematikan MIUI Optimization menjadi topik yang cukup sering dicari pengguna HP Xiaomi, terutama bagi kamu yang ingin mengatur sistem Android secara lebih bebas. MIUI Optimization sendiri adalah fitur bawaan sistem MIUI yang dibuat untuk meningkatkan performa, efisiensi, dan stabilitas ponsel. Namun, di beberapa kondisi, fitur ini justru membuat aplikasi pihak ketiga berjalan tidak sesuai harapan.

Bagi pengguna yang sering melakukan pengaturan lanjutan, mengembangkan aplikasi, atau ingin menyesuaikan tampilan dan performa ponsel, menonaktifkan MIUI Optimization bisa jadi langkah penting. Meskipun fitur ini berguna, ia juga bisa membatasi fleksibilitas sistem Android. Misalnya, saat kamu ingin memasang tema pihak ketiga atau menjalankan aplikasi modifikasi yang memerlukan izin lebih luas.

Namun, menonaktifkan MIUI Optimization tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Ada langkah-langkah tertentu agar prosesnya aman dan tidak menimbulkan masalah pada sistem. Artikel ini akan membahas secara detail, terbaru, dan paling work di tahun 2025 mengenai cara mematikan MIUI Optimization di HP Xiaomi, termasuk penjelasan risikonya, manfaatnya, serta tips tambahan agar sistem tetap stabil setelahnya.

Jadi, kalau kamu penasaran bagaimana cara mematikan MIUI Optimization dengan benar dan aman, simak pembahasan lengkapnya di bawah ini.

Apa Itu MIUI Optimization?

MIUI Optimization adalah fitur bawaan yang disematkan oleh Xiaomi di antarmuka sistem operasi MIUI. Fitur ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi penggunaan RAM, mempercepat waktu buka aplikasi, menghemat baterai, serta menjaga stabilitas sistem. Dalam kondisi normal, MIUI Optimization sangat membantu menjaga performa ponsel tetap optimal.

Namun, fitur ini juga memiliki sisi lain yang membuat beberapa pengguna merasa terbatas. Misalnya, ketika kamu ingin melakukan kustomisasi sistem, mengatur izin aplikasi lebih luas, atau menginstal aplikasi dari sumber tertentu, MIUI Optimization bisa menghalangi hal tersebut. Akibatnya, beberapa aplikasi pihak ketiga tidak bisa berjalan dengan sempurna.

Dengan menonaktifkan MIUI Optimization, kamu bisa mendapatkan kontrol lebih terhadap sistem. Akan tetapi, langkah ini harus dilakukan dengan hati-hati karena berpotensi menyebabkan bug, konsumsi baterai meningkat, atau beberapa fitur MIUI tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

Kapan Sebaiknya Mematikan MIUI Optimization?

Tidak semua pengguna perlu menonaktifkan fitur ini. Dalam banyak kasus, MIUI Optimization sebaiknya tetap aktif agar sistem bekerja secara stabil. Namun, berikut adalah beberapa kondisi ketika menonaktifkannya bisa dipertimbangkan:

  • Kamu adalah pengembang aplikasi yang ingin menguji performa aplikasi tanpa batasan sistem MIUI.
  • Kamu ingin melakukan customization lebih dalam, seperti mengubah tampilan tema, ikon, atau font yang tidak tersedia di tema resmi.
  • Ada aplikasi pihak ketiga yang tidak bisa berjalan dengan baik karena dibatasi oleh MIUI Optimization.
  • Kamu ingin melakukan tweaking pada sistem Android untuk mengatur performa atau penggunaan RAM sesuai preferensi sendiri.

Namun, jika kamu hanya menggunakan ponsel untuk kebutuhan harian seperti media sosial, chatting, dan hiburan, menonaktifkan fitur ini tidak disarankan karena manfaatnya tidak terlalu signifikan dibanding risikonya.

Persiapan Sebelum Mematikan MIUI Optimization

Sebelum kamu menonaktifkan MIUI Optimization, ada beberapa hal penting yang perlu dipersiapkan. Hal ini untuk memastikan proses berjalan lancar tanpa menyebabkan error pada sistem:

  1. Backup Data – Pastikan semua data penting seperti kontak, foto, dan dokumen telah dicadangkan. Kamu bisa menggunakan Mi Cloud atau Google Drive.
  2. Pastikan Baterai di Atas 50% – Proses ini membutuhkan waktu, jadi pastikan daya baterai cukup agar ponsel tidak mati mendadak.
  3. Gunakan Versi MIUI Terbaru – Pastikan perangkatmu sudah menggunakan MIUI versi terbaru agar fitur Developer Options bisa diakses dengan lancar.
  4. Pahami Risiko – Setelah MIUI Optimization dimatikan, beberapa fitur mungkin tidak berjalan sebagaimana mestinya. Jadi, lakukan dengan bijak.

Cara Mematikan MIUI Optimization

wigatos

Cara Mematikan MIUI Optimization Lewat Developer Options

Metode ini adalah cara paling umum dan resmi untuk menonaktifkan MIUI Optimization. Namun, perlu diketahui bahwa pada beberapa versi MIUI terbaru, opsi ini mungkin disembunyikan. Berikut langkah-langkahnya:

1. Aktifkan Developer Options

Untuk memunculkan menu pengembang, kamu harus mengaktifkan Developer Options terlebih dahulu.

  1. Buka menu Setelan di HP Xiaomi kamu.
  2. Masuk ke bagian Tentang Ponsel.
  3. Kemudian ketuk Versi MIUI sebanyak 7 kali berturut-turut hingga muncul pesan bahwa kamu telah menjadi pengembang.

2. Masuk ke Menu Opsi Pengembang

Setelah Developer Options aktif, kamu bisa mengakses pengaturannya dengan langkah berikut:

  1. Kembali ke menu utama Setelan.
  2. Masuk ke Setelan Tambahan > Opsi Pengembang.

3. Nonaktifkan MIUI Optimization

Setelah berada di menu Opsi Pengembang, gulir ke bawah hingga kamu menemukan opsi MIUI Optimization.

  1. Matikan tombol MIUI Optimization.
  2. Sistem akan menampilkan peringatan. Pilih OK untuk konfirmasi.
  3. Restart ponsel untuk menerapkan perubahan.

Jika opsi MIUI Optimization tidak muncul, kamu bisa menggunakan metode alternatif melalui ADB (Android Debug Bridge) seperti dijelaskan pada bagian berikut.

Cara Mematikan MIUI Optimization Lewat ADB (Alternatif Terbaru)

Seiring dengan pembaruan MIUI 13 dan MIUI 14, Xiaomi mulai menyembunyikan opsi MIUI Optimization dari menu Developer Options. Karena itu, pengguna perlu memakai cara alternatif menggunakan ADB. Berikut langkah-langkahnya:

1. Siapkan Komputer dan Kabel Data

Pastikan kamu memiliki PC atau laptop dengan sistem Windows atau macOS, serta kabel data yang masih berfungsi dengan baik.

2. Aktifkan USB Debugging

  1. Buka menu Setelan > Tentang Ponsel dan aktifkan Developer Options seperti langkah sebelumnya.
  2. Kemudian masuk ke Opsi Pengembang dan aktifkan USB Debugging.

3. Hubungkan HP ke PC

Sambungkan HP Xiaomi kamu ke komputer menggunakan kabel data, lalu izinkan koneksi USB Debugging jika muncul notifikasi di layar HP.

4. Jalankan Perintah ADB

Buka Command Prompt (CMD) di PC, lalu ketik perintah berikut:

adb devices

Jika perangkat terdeteksi, lanjutkan dengan mengetik:

adb shell settings put global miui_optimization 0

Perintah ini akan menonaktifkan MIUI Optimization di perangkatmu. Setelah itu, reboot HP agar perubahan diterapkan sepenuhnya.

5. Untuk Mengaktifkannya Kembali

Jika kamu ingin menyalakan kembali MIUI Optimization, cukup jalankan perintah ini:

adb shell settings put global miui_optimization 1

Langkah ini berguna jika kamu merasa sistem menjadi kurang stabil setelah fitur dimatikan.

Efek Setelah MIUI Optimization Dimatikan

Menonaktifkan fitur ini tentu akan memberikan dampak tertentu pada sistem. Berikut beberapa efek yang mungkin kamu alami:

  • Kontrol Aplikasi Lebih Luas: Kamu bisa mengatur izin aplikasi secara lebih bebas.
  • Beberapa Aplikasi Mungkin Tidak Stabil: Aplikasi bawaan MIUI bisa mengalami crash atau tidak berjalan sempurna.
  • Konsumsi Daya Meningkat: Sistem menjadi kurang efisien dalam manajemen daya.
  • Kinerja Lebih Bebas: Sistem terasa lebih “Android murni” tanpa banyak batasan.
  • Peningkatan Risiko Bug: Karena MIUI Optimization mengelola stabilitas, menonaktifkannya bisa menimbulkan bug kecil.

Tips Agar Sistem Tetap Stabil Setelah Menonaktifkan MIUI Optimization

Agar perangkat Xiaomi tetap berjalan lancar setelah kamu menonaktifkan MIUI Optimization, lakukan beberapa hal berikut:

  1. Hindari Menonaktifkan Banyak Aplikasi Sistem – Jangan sembarangan menonaktifkan aplikasi bawaan karena bisa mempengaruhi kinerja ponsel.
  2. Gunakan Launcher yang Stabil – Pilih launcher alternatif yang ringan dan kompatibel dengan MIUI, seperti Nova Launcher atau Lawnchair.
  3. Update Sistem Secara Berkala – Pastikan kamu selalu memperbarui sistem agar bug bisa diperbaiki oleh Xiaomi.
  4. Gunakan Aplikasi dari Sumber Terpercaya – Hindari aplikasi modifikasi yang berisiko menyebabkan sistem tidak stabil.

Apakah Aman Mematikan MIUI Optimization?

Secara umum, menonaktifkan MIUI Optimization aman dilakukan asalkan kamu paham risikonya dan tidak melakukan perubahan ekstrem pada sistem. Namun, bagi pengguna awam, fitur ini sebaiknya tetap diaktifkan karena membantu menjaga performa dan keamanan sistem.

Bagi pengguna tingkat lanjut atau pengembang, menonaktifkan MIUI Optimization bisa memberikan lebih banyak kebebasan untuk mengatur tampilan dan perilaku sistem sesuai kebutuhan. Jadi, sesuaikan dengan tujuan dan kemampuan kamu dalam memahami pengaturan sistem Android.

Kesimpulan

Itulah panduan lengkap tentang cara mematikan MIUI Optimization di HP Xiaomi. Kamu bisa melakukannya lewat menu Developer Options untuk versi MIUI lama, atau menggunakan ADB untuk versi MIUI terbaru. Langkah ini memberikan kontrol lebih terhadap sistem, namun juga berpotensi menimbulkan bug atau menurunkan efisiensi baterai jika tidak dilakukan dengan hati-hati.

Pastikan kamu sudah mempertimbangkan manfaat dan risikonya sebelum menonaktifkan fitur ini. Jika kamu hanya menggunakan HP untuk aktivitas harian, biarkan MIUI Optimization tetap aktif. Tapi jika kamu ingin bereksperimen atau mengoptimalkan sistem sesuai keinginan, langkah-langkah di atas bisa kamu ikuti dengan aman.

Sekarang kamu sudah tahu cara paling efektif dan terbaru untuk menonaktifkan MIUI Optimization di tahun ini. Selamat mencoba dan semoga berhasil!

Related posts