Air Conditioner atau AC merupakan salah satu perangkat elektronik yang peranannya cukup penting saat ini. Bahkan perangkat ini sudah menjadi bagian dalam kebutuhan sehari-hari, khususnya bagi yang tinggal di area perkotaan, terutama di kota Jakarta. Meskipun fungsinya sangat membantu saat cuaca sedang panas. Tapi penggunaan AC yang berlebihan juga bisa membuat tagihan listrik meroket. Lalu, bagaimana cara hemat AC agar tagihan listrik tetap stabil?
AC biasanya mempunyai remote sesuai dari masing-masing merk sehingga pengguna tak perlu lagi repot-repot harus menjangkau AC untuk mengontrol operasinya. Di samping itu, kecanggihan teknologi yang semakin meningkat memungkinkan penggunaan remote AC universal, sehingga memungkinkan pengguna mengatur hampir seluruh tipe AC hanya menggunakan satu remote.
Penggunaan AC, hingga saat ini terkenal penggunaan listriknya yang cukup boros. Maka dari itu, penting para pengguna AC mengetahui bagaimana cara hemat AC agar penggunaan listrik di rumah tetap terkendali. Ingin tahu caranya? Simak panduannya di bawah ini!
Daftar Isi
Cara Hemat AC
Tips Menghemat AC Agar Lebih Irit Konsumsi Listrik
Jika Kamu ingin menghemat penggunaan AC, supaya konsumi listrik lebih irit, ada beberapa trik yang bisa dicoba berikut ini :
1. Temukan Pengaturan Suhu Ideal
Semakin kecil temperatur AC, tentu saja membuat konsumsi daya listrik di rumahmu semakin membengkak. Oleh karena itu, sangat penting menemukan temperatur ideal dengan konsumsi daya listirk yang tak terlalu besar, tapi diwaktu yang bersamaan suhu di dalam ruangan tetap sejuk.
Jika sudah mendapatkan temperatur ideal, pengguna AC sebaiknya bisa secara konsisten mengatur temperatur supaya tetap ideal agar lebih menghemat pemakaian listrik lewat penggunaan AC.
2. Mengetahui Jenis AC yang Diperlukan
Cara menghemat AC lainnya ialah harus memilih jenis AC sesuai kebutuhan ruangan. Melalui perkembangan teknologi yang ada saat ini, kini sudah tersedia berbagai macam jenis AC yang menawarkan berbagai keunggulan dan ramah lingkungan. Selain itu saat memilih tipe AC, pastikan Kamu memperhatikan PK (Paard Kracht) untuk menghemat pemakaian listrik terhadap AC.
Hal paling penting dalam memilih AC ialah fitur yang hemat energi atau low wattage. Dimana AC low watt ini biasanya sudah dilengkapi oleh kompresor dengan daya penggunaan listrik yang lebih kecil jika dibandingkan pada AC standar. AC hemat energi bahkan bisa menghemat daya listrik hingga 20-30% per bulannya.
Namun, perlu Kamu ingan jika Ac low watt biasanya harganya lebih mahal. Tak hanya itu saja, proses pendinginanya juga lebih lama sebab AC hanya memanfaatkan konsumsi listrik sagat kecil. Tapi, jika Kamu ingin lebih menghemat daya listrik, pilihlah AC low watt sebagai pilihan ideal sesuai kebutuhan.
3. Pilih PK AC Sesuai Luas Ruangan
Kamu juga harus tahu bahwa semakin kecil tipe ukuran PK pada AC yang dibeli, akan semakin kecil juga penggunaan listriknya. Dimana salah satu tips menghemat listrik di rumah pada penggunaan AC ini ialah dengan memilih AC yang memiliki PK terendah, yakni 1/2 PK. Hal tersebut dapat dijadikan solusi untuk Kamu yang mempunyai ruangan 10 m2 saja.
Akan tetapi, walaupun AC yang memiliki PK terendah lebih hemat energi dariipada AC yang ukuran PK-nya lebih besar. Namun Kamu harus tetap menyesuaikan PK AC dengan space atau luas ruangan di rumahmu. Tipe AC 1/2PK tak akan berguna apabila digunakan untuk mendinginkan ruangan 24 m2.
Jika Kamu mengalami kesulitan saat menentukan PK AC, silakan ukur luas ruangan terlebih dahulu sebelum dipasangi AC.
4. Melakukan Service AC Dengan Berkala
Cara hemat AC berikutnya juga penting diperhatikan, apalagi jika Kamu mempunyai AC yang usia penggunaannya sudah lama. Service AC sebaiknya dilakukan dengan berkala. AC yang kotor dan jarang dirawat memerlukan daya listrik lebih boros agar mencapai performa yang optimal.
Karena biasanya AC yang tidak dibersihkan dan kotor bisa membuat kinerja pada kompresor lebih keras. Selain itu, kompresor tersebut tentu saja memerlukan daya listrik yang lebih banyak jika bekerja keras. Maka dari itu, sebaiknya bersihkan bagian filter AC secara rutin tiap 1 bulan sekali. Bersihkan secara keseluruhan untuk 3 bulan sekali.
5. Memasang Kipas Plafon
Cara hemat AC dengan memasang kipas di plafon rumah,tentu saja lebih efektif digunakan. Karena kipas juga berguna untuk menurunkan temperatur ruangan agar tidak terlalu panas. Ketika AC dinyalakan, kompresor tak perlu lagi bekerja keras untuk menurunkan atau mendinginkan suhu ruangan agar menjadi sejuk.
Kemudian saat kompresor tersebut tidak bekerja keras, pemakaian daya listrik menjadi semakin kecil. Ketika memakai kipas plafon secara bersamaan dengan pemakaian AC, Kamu boleh meningkatkan suhu hingga 3-4 derajat. Pemakaian kipas plafon dan AC juga bisa menghemat pemakaian listrik sampai 10% per bulannya.
6. Pasang Timer AC
Seperti kita ketahui bahwa AC dibuat agar ruangan menjadi sejuk saat beraktivitas di sebuah ruangan. Akan tetapi, pemakaian AC sendiri lebih sering diletakkan di kamer tidur. Apabila Kamu ingin tidur nyenyak memakai AC, namun ingin lebi irit terus maka Kami punya solusinya.
Adapun solusi supaya pemakaian AC di ruang kamar tidur lebih hemat ialah dengan cara memasang timer. Silahkan pasang timer selama beberapa jam, contoh 5 jam. Sesudah 5 jam maka AC langsung mati secara otomatis. Jadi, Kamu tetap bisa merasakan kesejukan saat menjelang tidur dan pendingin AC akan langsung mati otomatis ketika Kamu telah terlelap.
7. Menutup Tirai di Siang Hari
Pada siang hari saat cuaca sedang panas memang saat paling nyaman apabila ada di ruangan ber-AC. Namun, ruangan yang terang saat terpapar cahaya matahari bisa membuat pendingin ruangan mengonsumsi lebih banyak daya listrik.
Cahaya matahari membuat suhu yang ada di dalam ruangan menjadi semakin tinggi. Sehingga AC harus lebih ekstra bekerja untuk menyejukkan ruangan. Jadi alangkah baiknya untuk menutup tirai ruangan saat menyalakan AC. Ini bertujuan untuk membuat ruangan lebih sejuk. Sehingga, AC tak perlu lagi bekerja keras mendinginkan ruangan.
8. Menutup Semua Celah Udara Dalam Ruangan
Cara menghemat AC berikkutnya ialah dengan menutup semua celah udara dalam ruangan. Kinerja AC biasanya bekerja lebih efektif dalam ruangan tertutup. Jika jendela atau pintu masih terbuka, maka membuat kompresor AC jadi kesulitan mencapai suhu sesuai pengaturan pada remote AC. Jadi idealnya, Kamu harus menutup seluru celah pada ruangan yang ber-AC. Hal ini bertujuan agar suhu udara yang sejuk dari AC tersebut tidak keluar ruangan.
Apakah Kamu telah menutup seluruh celah udara pada ruangan ber-AC? Metode ini biasanya akan meminimalisir konsumsi listrik AC, hal ini dikarenakan kompresornya tak perlu lagi bekerja keras saat mendinginkan ruangan.
Itulah 8 cara hemat AC yang bisa Kamu coba agar lebih menghemat pengeluaran atau konsumsi daya listrik. Bagaimana, sangat mudah bukan?
