Banyak orang yang kini mulai tertarik dengan cara bermain saham. Mengingat popularitas saham memang sedang menanjak, karena semakin meningkat pula kesadaran masyarakat terkait pentingnya menjaga aset untuk masa depan dengan berinvestasi.
Saham bisa dikatakna sebagai produk pasar modal beresiko tinggi, sebab langsung berhubungan dengan perusahaan yang menggerakkan saham itu sendiri. Semakin baik keuangan suatu perusahaan maka akan semakin sehat saham yang dimilikinya. Namun sebaliknya, jika perusahaan memiliki kinerja yang buruk terutama dalam hal keuangan, bukan hal mustahil harga setiap lot sahamnya akan turun.
Ketika kamu ingin mencoba berinvestasi di dunia saham, maka kamu harus memahami tentang istilah IHSG terlebih dulu. IHSG adalah singkatan dari Indeks Harga Saham Gabungan, dimana semua perusahaan yang memasuki list bursa saham dihitung berdasarkan rata-rata berimbang.
Dengan mengetahui nilai rata-rata IHSG, maka kamu sudah selangkah lebih maju memahami pergerakan pasar saham, baik saham yang ada di Indonesia maupun saham dunia. Selain itu, sentimen pasar juga harus tetap diperhitungkan, mengingat harga saham juga dipengaruhi oleh berita-berita ekonomi dunia.
Jika kamu ingin terjun ke saham, maka kamu harus siap menghadapi berbagai resiko yang terbilang cukup tinggi. Hal ini wajar, karena setiap saham di pengaruhi oleh aktivitas perusahaan tersebut. Faktanya, cara bermain saham bisa dikatakan masih terbilang aman jika dibandingkan kripto. Hal ini dikarenakan, kripto memiliki volatilitas yang sangat fluktuatif, berbeda dengan saham yang nilai penurunannya masih dibatasi oleh pemerintah.
Oleh karena itu, Kamu perlu mengatur keuanganmu dengan serius, supaya produk investasi yang kamu ikuti bisa memberikan keuntungan besar. Bermain saham tanpa pemahaman dan modal yang mencukupi tentu akan percuma, karena Kamu hanya akan membuang-buang tenaga, pikiran dan waktu saja. Lalu, bagaimana sih trik cara bermain saham?
Daftar Isi
Cara Bermain Saham
Tutorial Bermain Saham Bagi Pemula
Bagi pemula yang ingin mencoba peruntungan dengan bermain saham, Kamu bisa mengikuti tutorial cara bermain saham dan trik-trik menariknya disini. Panduan ini, dijamin bisa membawamu meraih kesuksesan sebagai investor saham.
1. Memilih Sekuritas yang Baik
Memilih sekritas yang sesuai adalah hal terpenting dalam bermain saham. Sekuritas alias broker saham ialah perusahaan yang menawarkan jasa jual beli saham secara praktis dan mudah. Setiap sekuritas biasanya akan membebani biaya transaksi kepada investor. Dengan kata lain, tugsmu disini adalah memilih sekuritas yang baik yang menawarkan fee murah.
Adapun contoh sekuritas yang paling sering di download dari play store yaitu Mirae dan Ipot. Kedua sekuritas ini memberikan layanan yang baik dalam jual beli saham, bahkan ada robo trading yang siap membantu kamu dalam trading saham.
2. Membuat Rekening Efek
Pembuatan rekening efek bisa melalui sekuritas yang kamu pilih, ikutilah instruksinya sampai kamu memiliki rekening efek. Rekening inilah yang akan digunakan dalam setiap transaksi saham. Jika sudah memiliki rekening efek, kamu diwajibkan untuk top up sejumlah uang agar bisa segera membeli saham sesuai dengan pilihanmu.
3. Biaya Transaksi
Cara bermain saham selanjutnya ialah sesudah melakukan top up, Kamu bisa membeli saham sesuai keingtinan. Namun perlu di ingat, bahwa setiap pembelian dan penjualan ada biayanya. Nah, inilah yang dimaksud dengan memilih sekuritas dengan biaya yang murah, karena setiap sekuritas memiliki biaya yang berbeda.
Ada sekuritas yang menerapkan biaya pembelian sebesar 0,19 % dan penjualan sebesar 0,29 %. Namun, ada juga sekuritas yang menerapkan biaya pembelian 0,15 % dan untuk biaya penjualan sebesar 0,20 %.
Akan tetapi, satu hal yang pasti adalah semakin kecil biayanya maka akan semakin menguntungka bagi para investor. Oleh karena itu, selalu bijak dalam memilih sekuritas yang terbaik menurutmu untuk memulai investasi saham atau trading saham.
4. Persiapkan Dokumen
Dokumen pribadi sangat penting untuk memulai bermain saham, terlebih untuk urusan pembukaan rekening yang dibutuhkan dalam proses validasi. Jika dokumen yang kamu kirimkan benar, maka akan disetujui oleh bank kustodian, untuk selanjutnya Kamu bisa mulai bermain saham.
5. Mulai Bermain Saham
Kamu tidak perlu memikirkan berapa modal awal yang harus kamu keluarkan untuk memulai bermain saham. Karena saat ini, cukup dengan modal 100 ribu rupiah saja kamu sudah bisa bermain saham.
Perlu kamu ketahui, untuk setiap transaksi saham terdapat istilah lot. Adapun maksud lot ini adalah satuan lembaran saham karena setiap 1 lot terdiri dari 100 lembar saham.
Sebagai contoh, jika kamu akan membeli 1 lot dan setiap lembarnya adalah Rp. 1.000 maka untuk harga 1 lot nya adalah Rp. 100.000. Hal terpenting dalam cara bermain saham ialah jangan terburu-buru ingin cepat mendapatkan keuntungan besar, karena dalam bermain saham membutuhkan konsistensi sehingga keuntungannya akan lebih terasa.
Ada 2 jenis cara bermain saham secara umum, yaitu investasi dan trading. Untuk investasi butuh konsistensi karena sistemnya mirip dengan menabung yang dilakukan selama periode tertentu, bisa setiap minggu atau bisa setiap bulan dengan membeli saham yang sama.
Jika kamu ingin memilih trading, maka cara yang paling aman adalah dengan menggunakan 10 % dari total modal utama, tujuannya untuk menghindari resiko kehilangan uang yang ditradingkan. Trading jika di pecah lagi, ada yang trading harian atau scalping tergantung dari gaya kamu dalam bermain saham dengan cara trading.
6. Pilih Saham yang Bagus
BEI atau singkatan dari Bursa Efek Indonesia akan secara berkala mengeluarkan indeks saham berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Di BEI ada istilah saham yang tergabung pada IDX30 atau yang lebih dikenal dengan LQ45.
Lebih baik kamu memilih saham-saham yang tergabung ke dalam LQ45 tersebut sebagai langkah awal dalam memulai bermain saham. Hal ini dikarenakan saham-saham yang memiliki likuiditas tinggi dengan fundamental yang sudah tak diragukan lagi.
Istilah lain saham-saham yang memiliki fundamental bagus adalah saham blue chip atau saham papan atas. Sebagai contoh, saham blue chip adalah saham Telkomsel, saham BRI atau yang sering disingkat BBRI dan lain sebagainya.
Dengan memilih saham-saham yang berada pada indeks LQ45, maka kamu yang baru bermain saham pertama kali bisa sedikit menekan resiko kerugian. Sebab saham-saham yang tergabung di sana cenderung selalu meningkat dari waktu ke waktu.
7. Harus Disiplin Dalam Bermain Saham
Kunci utama trading saham adalah kamu harus tetap tenang dan jangan panik bila saham pilihanmu cenderung menurun. Oleh karena itu, selalu tentukan titik stop loss agar bisa meminimalisir kerugian.
Stop loss adalah batasan harga paling rendah berdasarkan ketentuan untuk mengurangi kerugian. Adapun sebaliknya, target price (TP) adalah target keuntungan yang ingin didapatkan.
Hati-hati dalam menentukan target keuntungan jika tanpa menggunakan analisis teknikal. Maka dari itu, Kamu bisa memakai berbagai macam analisis teknikal untuk memaksimalkan penentuan target keuntungan di atas harga beli.
Itulah beberapa langkah awal dalam cara bermain saham bagi pemula. Hal yang paling utama sebelum memulai bermain saham adalah kamu harus menentukan profil strategi keuntungan, pastikan Apakah Kamu ingin menjadi seorang trader atau menjadi investor!
