Absen merupakan bagian terpenting bagi karyawan maupun perusahaan. Hal ini mengingat, dengan adanya absensi ini perusahaan bisa melakukan perhitungan gaji karyawan. Selain itu, absensi juga bisa menjadi bukti untuk karyawan apabila ada kesalahan perhitungan dalam pengupahan. Lantas, bagaimana cara buat absen kerja harian?
Daftar Isi
Cara Buat Absen Kerja Harian
Melalui absensi ini, pihak perusahaan dapat memastikan kehadiran para karyawannya sekaligus untuk menciptakan keamanan di tempat kerja. Selain itu juga, bisa menghindari terjadinya potensi kecurangan oleh karyawan. Bagi perusahaan baru yang kebingungan menemukan pilihan absen kerja harian yang tepat, berikut beberapa ulasannya :
1. Cara Buat Absen Kerja Harian dengan Kartu Absensi Fisik
Metode ini melibatkan penggunaan kartu absensi fisik atau kartu tanda pengenal yang digunakan oleh setiap karyawan untuk melakukan pencatatan waktu kedatangan dan kepergiannya dari tempat kerja.
Langkah-langkahnya :
- Setiap karyawan diberikan kartu absensi yang berisi nama karyawan dan nomor identifikasi unik sesuai dengan kebijakan perusahaan.
- Pada saat kedatangan di tempat kerja, karyawan mengambil kartu absensi mereka dari tempat penyimpanan dan menandai waktu kedatangan pada kartu dengan mencatat waktu dan tanggal pada hari tersebut.
- Hal ini berlaku ketika meninggalkan tempat kerja, karyawan harus kembali mengambil kartu absensi mereka dan menandai waktu kepergian dari tempat kerja.
- Pada periode tertentu, biasanya setiap satu bulan sekali, kartu absensi dikumpulkan secara teratur oleh departemen atau bagian yang bertanggung jawab. Untuk selanjutnya digunakan dalam memverifikasi kehadiran karyawan dan menghitung jam kerja.
2. Sistem Absensi Digital
Metode ini melibatkan penggunaan sistem absensi digital berbasis perangkat lunak atau aplikasi yang memungkinkan karyawan mencatat waktu kedatangan dan kepergian mereka melalui perangkat elektronik. Perangkat elektronik yang dimaksud adalah smartphone, yang saat ini hampir semua orang memilikinya.
Langkah-langkahnya :
- Karyawan harus sudah memiliki aplikasi absensi khusus yang ditentukan perusahaan tersebut.
- Buka aplikasi absensi khusus tersebut jika sudah terpasang di hp.
- Inputkan informasi identifikasi pribadi, seperti nama pengguna atau nomor karyawan, untuk masuk ke system absensi.
- Pada saat tiba di tempat kerja, karyawan memilih opsi “Check-in” atau “Absen Masuk” dalam sistem dan waktu kedatangan mereka yang langsung dicatat secara otomatis oleh sistem.
- Ketika karyawan meninggalkan tempat kerja, mereka memilih opsi “Check-out” atau “Absen Pulang” dalam sistem, dan waktu kepergian mereka dicatat otomatis oleh sistem.
- Data absensi yang dikumpulkan melalui sistem digital tersedia untuk dianalisis dan digunakan untuk menghasilkan laporan kehadiran untuk setiap karyawan sebagai tolak ukur kinerja.
3. Absen Kerja Harian Menggunakan Biometrik
Absen kerja karyawan ini melibatkan penggunaan teknologi biometrik, seperti pemindai sidik jari atau pemindai wajah yang digunakan untuk mengidentifikasi dan mencatat waktu kedatangan dan kepergian karyawan secara akurat.
Langkah-langkahnya :
- Setiap karyawan sudah terdaftar dalam sistem biometrik dengan mengambil sidik jari atau memverifikasi wajah mereka.
- Saat tiba di tempat kerja, karyawan meletakkan jari mereka pada pemindai sidik jari atau menghadapkan wajah mereka ke pemindai wajah yang biasanya terpasang pada pintu masuk.
- Sistem biometrik secara otomatis mengenali dan mencocokkan identitas karyawan, serta mencatat waktu kedatangan mereka.
- Ketika karyawan akan meninggalkan tempat kerja, mereka diwajibkan mengulangi proses pemindaian biometrik untuk mencatat waktu kepulangan.
- Data absensi yang terkumpul melalui sistem biometrik dapat diakses untuk melacak kehadiran karyawan dan digunakan sebagai dasar keperluan penggajian.
Itulah beberapa cara membuat absen kerja harian yang dibagi kedalam 3 metode absen secara umum. Melalui metode absen yang tepat, perusahaan dapat mengoorganisir karyawan dengan baik!