Cara Kerja Cloud Computing

Teknologi berbasis komputasi awan kini memang sudah menjamur hingga di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Hal ini bukan tanpa alasan, karena ada banyak kelebihan yang ditawarkan teknologi cloud computing kepada penggunanya sehingga membuat banyak perusahaan besar, sebut saja seperti Adobe, Microsoft, IBM, maupun yang lainnya ikut mengembangkan solusi yang berbasis cloud. Cara kerja cloud computing juga cukup simpel sebenarnya.

Dengan teknologi komputasi awan ini, menjadikan semua pekerjaan menjadi lebih praktis, tanpa harus memakai infrastruktur besar. Bahkan cloud computing bisa menekan biaya pengeluaran perusahaan. Selain itu, dalam aktivitas sehari-hari tanpa kita sadari, kita sudah bertukar data dan informasi memakai teknologi cloud computing. Untuk penerapannya, komputasi awan hanya memerlukan jaringan internet, sebab cloud computing mempunyai sistem server terpusat.

Mengenal Teknologi Cloud Computing

Cloud computing diadaptasi dari istilah cloud, yang artinya yaitu internet sedangkan computing sendiri berarti komputer. Dengan kata lain, pengertian cloud computing ialah sebuah sistem penglahan daya berbasis komputasi lewat jaringan internet degan fungsi agar bisa menjalankan program komputer yang sudah terkoneksi antara satu dengan yang lain di waktu yang bersamaan.

Teknologi ini membuat layanan internet menjadi pusat serer dalam mengelola data sekaligus aplikasi pengguna. Teknologi cloud computing mempermudah para penggunanya dalam menjalankan program secara cepat tanpa harus menginstal aplikasinya dan mempermudah para pengguna dalam mengakses informasi dan data lewat internet.

Cara Kerja Cloud Computing

Cara Kerja Cloud Computing
Bagaimana Cloud Computing Bekerja?

Bagaiman Cloud Computing Bekerja

Cara kerja cloud computing biasanya terjadi jika proses komputer dioperasikan lewat jarak jauh. Agar lebih memahami sistem kerja cloud computing ini, Kami membagi proses tersebut ke dalam 2 komponen, diantaranya  komponen front end juga back end. Berikut penjelasannya :

1. Komponen Front End

Cara kerja cloud computing ini adalah bagian yang dapat berinteraksi dengan klien atau pengguna. Supaya pelanggan bisa mengakses layanan cloud computing diperlukan apalikasi, baik berbasis online ataupun lewat program secara khusus.

2. Komponen Back-End

Adapun back end di sini ialah infrastruktur komputer pada provider tertentu, seperti server, komputer, perangkat penyimpanan dan siste operasi.

Seluruh komponen di atas akan dikelola server pusat. Dimana server pusat di sini memastikan keseluruhan proses berjalan sesuai protokol. Selain itu, hal tersebut biasanya dilakukan melalui bantuan dari software middleware, sehingga memungkinkan perangkat komputer jadingan saling berkomunikasi.

Tak hanya itu saja, virualisasi server sendiri dilakukan untuk menekan penggunaan mesin fisik sekaligus meningkatkan output pada tiap-tiap server.

Karakteristik Cloud Computing

Saat ini kebanyakan orang memanfaatkan teknologi berbasis cloud, hanya saja tak semuanya memakai jenis cloud yang serupa. Seperti kita ketahui ada 3 macam model cloud yang sering dijumpai, yaitu publik, hybrid dan pribadi. Guna membantu menentukan teknologi cloud yang paling tepat sesuai kebutuhan perusahaanmu, ini dia penjelasannya :

1. Private Cloud

Karakteristik ini secara khusus didedikasikan bagi satu perusahaan, Kamu dapat menikmati layanan berbasis cloud dengan privasi dan tingkat keamanan tinggi. Melalui model cloud yang satu ini, Kamu bisa membangun sistem cloud pribadi pada data center sendiri atau juga bisa memilih di host vendor.

2. Public Cloud

Public cloud adalah yang terbanyak diaplikasikan dan paling populer karena menawarkan opsi lebih luas untuk solusi maupun sumber daya komputasi dalam memenuhi kebutuhan di seluruh tingkat perusahaan.

Selain itu, model cloud ini adalah layanan yang kerap kita aplikasikan sehari-hari. Kamu dapat memilih opsi layanan yang tersedia, seperti aplikasi penyimpanan, platform OS, dan email tingkat perusahaan maupun penggunaan infrastruktur dalam pengujian dan pengembangan perangkat lunak. Adapun contoh cloud publik sendiri ialah seperti Microsoft Azure, dan Amazon Web Service.

3. Hybrid Cloud

Apa itu hybrid cloud? model cloud ini ialah kombinasi pada cloud publik, infrastruktur tradisional, dan private cloud. Gabungan ketiganya adalah perkembangan baru dalam dunia komputasi, karenanya tak semua perusahaan baik dengan layanan publik maupun private cloud pasti mempunyai cloud hybrid.

Selain itu, cloud tersebut memungkinkan Kamu untuk menyimpan informasi yang sensitif pada pusat data pribadi atau tradisional. Pasalnya strategi dalam model cloud hybrid ini menawarkan fleksibilitas perusahaan melalui pemindahan beban kerja ke dalam sistem cloud. Adapun arsitekturnya sendiri terdiri atas pembangunan cloud entah itu yang private cloud maupun on promise yang di hosting, serta konektivitas WAN.

Contoh Aplikasi Teknologi Cloud Computing

Untuk lebih memahami cara kerja cloud computing, ada beberapa contoh aplikasi atau penerapan cloud computing, diantaranya sebagai berikut :

1. Media Sosial

Contoh cloud computing paling simpel dan sering dijumpai dalam aktivitas sehari-hari iallah media sosial. Kemampuannya selain lewat aplikasi juga harus di download dan diinstal tapi tak kalah optimal lewat versi web-nya. Ada beberapa platform media sosial tertentu yang kerap diakses lewat versi web, diantaranya Facebook, Linkedin, Youtube dan lain sebagainya.

2. Google Drive

Google drive termasuk salah satu aplikasi teknologi cloud competing. Para penggunanya tka perlu menginstal drive lagi. Dengan hanya menggunakan akun GMail, pengguna bisa langsung menganses layanan Google Drive, bahkan beberapa aplikasi lain besutan Google, seperti halnya Google Classroom, Google Meet, dan lainnya.

3. Yahoo.com

Yahoo adalah perusahaan internet multinasional berpusat di Amerika Serikat. Platform ini populer dengan portal webnya, dan mesin pencari seperti Yahoo! Directory, Yahoo!Search, Yahoo!News, Yahoo!Mail, Yahoo!Finance, Yahoo! Answer, Yahoo! Group dan lainnya.

4. Windows Azure

OS berbasis cloud computing, diciptakan oleh Microsoft yang digunakan untuk mengatur dan mengembangkan aplikasi sekaligus melayani jaringan Global Microsof Data centers ialah Windows Azure. Platform ii mendukung berbagai bahasa dengan berbagai tool pemrograman. OS ini juga sudah dirilis sejak tahun 2010 silam.

5. Evernote

Kamu mungkin sering membuat catatan lewat Microsoft Word, namun apakah Kamu mesti repot-repot membawa PC atau laptop untuk menulis atau mencatat sesuatu? Jika hal ini merepotkan, solusinya adalah memakai Evernote. Evernote bisa membuat notes atau catatan, menyimpan berbagai ide, menyimpan artikel-artikel yang didapatkan saat browsing, dan menariknya lagi dapat diakses baik di PC, iPad, smartphone dan lainnya.

6. SkyDrive

Skydrive adalah layanan media penyimpanan data dari Microsoft berbasis cloud. Dimana Kamu dapat menitipkan semua datamu ke dalam server Microsoft menggunakan satu akun sama. Layanan yang satu ini sama seperti layanan lainnya, baik Google Drive maupun Dropbox.

7. Dropbox

Drobox adalah tempat untuk seluruh aktivitas pekerjaanmu. Bisa membagikan dan menyimpan file, dapat berkolaborasi dalam proyek, serta mewujudkan semua ide terbaik ketika Kamu bekerja sendiri meupun sebagia bagian tim.

8. Scribd

Contoh cara kerja cloud computing lainnya ialah Scribd. Scribd adalah sebuah website berisikan berbagai data atau dokumen yang menyatu dengan halaman web memakai iPaper format.

Itulah beberapa contoh cara kerja cloud computing. Berdasarkan penjelasan di atas, tanpa kita sadari ternyata selama ini telah banyak aktivitas yang kita lakukan dengan menerapkan sistem cloud computing. Bahkan telah merasakan kemudahan dan manfaatnya langsung.

Related posts