Dewasa ini, penggunaan media sosial sebagai tempat untuk mempromosikan atau beriklan produk banyak diadopsi oleh sebagian besar pengusaha. Baik itu pengusaha online maupun offline, mereka berupaya memaksimalkan promosi produk dengan baik di media sosial. Salah satunya adalah dengan mencoba cara iklan di Facebook.
Daftar Isi
Kenapa Harus Beriklan di Facebook?
Meskipun sudah banyak pesaing platform sosial media di internet, namun Facebook tetap memiliki banyak penggemar. Bahkan pengguna Facebook, kini tak hanya menggunakan Facebook untuk sharing, berbagi foto/video atau berkomunikasi, melainkan menjadi media promosi yang efektif.
Di Indonesia sendiri, pengguna Facebook sudah mencapai sekitar 175,3 juta orang, data ini diperoleh sekitar tahun 2021 lalu. Mungkin tahun ini penggunanya bisa lebih banyak lagi. Nah, karena jumlah penggunanya sangat fantastis di Indonesia khususnya, maka wajar jika banyak pengusaha yang memanfaatkan momen ini untuk mempromosikan sekaligus meningkatkan penjualan. Apalagi sejak kehadiran fitur Facebook Ads, semakin memanjakan para pengguna Facebook untuk beriklan dengan mudah.
Apa Itu Layanan Facebook Ads?
Facebook Ads sendiri merupakan sebuah layanan iklan Facebook, dimana memungkinkan sebuah iklan muncul di sidebar atau beranda. Selain itu, Facebook juga menargetkan penggunanya menjadi audience. Dimana audience tersebut diharapkan dapat membeli produk maupun jasa, memakai aplikasi, atau mengakses website yang dimiliki pemasang iklan.
Cara Iklan di Facebook
Trik Beriklan di Facebook
Lalu, bagaimana cara iklan di Facebook? Nah, jika sudah mempunyai halaman bisnis di media sosial Facebook, maka Kamu bisa mengakses Pengelola Iklan atau Bisnis di Facebook. Untuk selanjutnya Kamu bisa beriklan di Facebook. Namun jika belum mempunyai Facebook Page, maka Kamu bisa membuatnya berikut ini :
1. Masuk ke Facebook Ads Manager
Cara iklan di Facebook yang pertama yaitu masuk ke Facebook Ads Manager lewat link https://business.facebook.com/ terlebih dahulu. Kemudian login agar Kamu dapat mengakses link URL yang disebutkan tadi.
2. Pilih Opsi Pembuatan Iklan Terpandu
Sesudah login, langkah selanjutnya Kamu dapat mengakses opsi ‘Kampanye’, lalu tekan ‘Buat Iklan’. Nah, disini Kamu akan ditampilkan 2 jenis iklan, silahkan pilih sesuai dengan kebutuhan. Diantaranya Pembuatan Iklan Terpandu dan Pembuatan Iklan Cepat. Kamu bisa memilih ‘Pembuatan Iklan Terpandu’.
3. Tentukan Tujuan Untuk Beriklan
Cara iklan di Facebook selanjutnya yaitu menentukan tujuan beriklan, diantaranya :
- Kesadaran atau Awareness
Untuk menjangkau audiens dan meningkatkan kesadaran atau brand awareness. Kamu bisa mempromosikan iklanmu dalam jumlah yang banyak ke audiens (Jangkauan), dan memperkenalkan merk atau brand ke audiens yang baru (Brand Awareness).
- Pertimbangan
Pilihan ini untuk menambah kunjungan atau jumlah pengguna pada aplikasi. Biasanya meliputi interaksi, lalu lintas kunjungan, pemasangan aplikasi, penayangan video, pembuatan prospek dan pesan.
- Konversi
Untuk konversi sendiri meningkatkan jumlah konsumen yang membeli produk di websitemu. Biasanya meliputi kunjungan toko, konversi dan penjualan katalog.
4. Memberi Nama Kampanye Iklan
Dalam hal ini, terdapat 2 jenis iklan Facebook Ads yang dapat dipilih, diantaranya Pengoptimalan Anggaran dan Uji A/B atau Uji Split. Untuk Uji Split biasanya mengharuskan Kamu untuk membuat dua konten yang berbeda, agar Facebook ADs bisa membantumu untuk menilai mana iklan yang menarik. Adapun biaya yang diperlukan untuk melakukan Uji Split lebih besar 2 kali lipat dibandingkan Pengoptimalan Anggaran. Tinggal pilih saja salah satunya.
5. Penjadwalan Iklan dan Penentuan Anggaran
Cara iklan di Facebook selanjutnya yaitu Kamu tinggal menentukan jadwal dan anggaran. Tentukan jumlah budget yang akan Kamu keluarkan untuk beriklan di Facebook. Adapun pilihannya yaitu anggaran harian maupun anggaran seumur hidup. Lalu, tentukan tanggal untuk memulai serta berakhirnya kampanye iklan di Facebook di masa depan.
6. Tuliskan Nama Iklan
Dalam tahap cara iklan di Facebook selanjutnya, tuliskan nama iklan agar Kamu dapat mengecek performa dari iklan Facebook Ads. Selanjutnya Kamu tinggal menetapkan trafik yang dapat diarahkan menuju aplikasi, website, WhatsApp maupun messenger.
7. Penetapan Target Audience
Saat menentukan target pemasaran, ada beberapa hal yang harus diperhatikan berikut ini :
- Usia/umur, disini Kamu bisa mengiklankan usaha demi mencapai target pada kisaran usia tertentu, contohnya saja usia 20 sampai 30 tahun.
- Pemirsa khusus, yakni demi menjangkau audiens yang sebelumnya pernah terhubung pada bisnismu, baik dengan cara offline ataupun online.
- Lokasi, penentuan lokasi dari target usaha supaya peluang untuk membeli produk atau jasamu lebih besar.
- Jenis Kelamin, Kamu bisa membuat target market lebih spesifik sesuai jenis kelamin.
- Bahasa, opsi ini dapat dikosongkan jika Kamu tertarik untuk menjangkau lokasi yang bahasanya sama.
- Koneksi, yakni menampilkan iklan kepada audiens yang telah terhubung sebelumnya dengan aplikasi atau websitemu.
8. Penentuan Tempat Meletakkan Iklan
Apabila Kamu memilih untuk menempatkan iklan dengan otomatis, maka iklanmu secara otomatis langsung muncul di beberapa tempat dengan performa terbaik. Dengan begitu, akan semakin mudah mencapai tujuan iklan. Sedangkan pilihan ‘Edit Penempatan’ akan membuatmu semakin bebas menetapkan pilihan tempat beriklan. Diantaranya seperti Facebook marketplace, Instagram, Messenger, Facebook Stories, dan lainnya.
9. Pilih Format Iklan
Kamu harus tahu bahwa dalam tahapan cara iklan di Facebook ini ada 5 jenis format iklan pada Facebook Ads yang bisa dipilih, diantaranya :
- Koleksi, merupakan gabungan antara video dengan gambar.
- Tayangan slide, yakni iklan yan memiliki video atau gambar dengan jumlah maksimal sebanyak 10.
- Video tunggal, biasanya hanya terdiri atas 1 video saja.
- Gambar tunggal, terdiri atas satu gambar saja.
- Karosel, merupakan tampilan iklan yang memiliki 2 atau beberapa video/gambar yang dapat digeser.
Sementara itu, Kamu juga harus membuat deskripsi iklan yang terdiri atas kalimat singkat, jelas dan bisa menggugah rasa ingin tahu audiens terkait bisnismu.
10. Pilih Gambar, Tambahkan Link dan Judul
Untuk tiap format pada iklan Facebook biasanya memerlukan ukuran video dan gambar berbeda. Selain wajib memilih gambar dengan tepat, disini Kamu harus menambahkan judul menarik dan sisipi link tujuan, seperti link untuk mengunduh aplikasi atau link website.
11. Selesaikan Pembayaran
Cara iklan di Facebook selanjutnya yaitu menyelesaikan tahapan pembayaran. Sebenarnya ada 2 pilihan pembayaran dan Kamu bisa memilih salah satunya, diantaranya memakai kartu kredit atau kartu debit.
Kesimpulan
Beriklan dengan Facebook Ads melalui cara iklan di Facebook yang sudah dijelaskan di atas, tentu saja menawarkan banyak keuntungan. Beberapa diantaranya, selain beriklan lebih efektif, ternyata Facebook juga menawarkan alat penargetan secara spesifik. Sehingga memudahkanmu untuk menjangkau calon konsumen.
Tak hanya itu saja, Facebook juga menawarkan analisis tanpa bayar. Memungkinkan laporan dapat diperbarui dengan nyata, karenanya Kamu bisa melihat mana yang berfungsi serta mana yang kurang berfungsi. Beriklan di Facebook juga memungkinkan Kamu menawarkan produk secara Call to Action. Hal ini akan sangat membantu untuk meningkatkan konversi.
Dengan tombol ajakan, akan memberikan instruksi secara eksplisit pada audiens mengenai apa yang mereka ingin lakukan sebenarnya, misalnya saja menonton video, memakai aplikasi, atau berlangganan.
Melalui kemudahan dan keunggulan di atas, Kamu bisa lebih mudah mempromosikan produk yang Kamu tawarkan kepada audiens. Semoga ulasan artikel cara iklan di Facebook bermanfaat untuk membantumu meningkatkan penjualan!
