Cara Melunasi Hutang yang Menumpuk

Cara Melunasi Hutang yang Menumpuk

Banyak orang yang tidak mengetahui cara melunasi hutang yang menumpuk, hingga akhirnya kondisi finansial mereka memburuk. Jika kita bisa melakukan manajemen hutang dengan baik, pinjaman atau hutang tersebut bisa dimanfaatkan sebagai modal usaha atau lainnya.  Meskipun demikian, sebenarnya Kamu harus bijak saat berhutang.

Banyak orang yang selalu berhutang tanpa memikirkan bagaimana ke depannya. Inilah yang membuat mereka akhirnya sulit untuk melunasi hutang tersebut. Maka dari itu, sebelum Kamu berhutang sebaiknya ketahui dulu bagaimana cara agar hutang dapat segera dilunasi.

Cara Melunasi Hutang yang Menumpuk

Cara Melunasi Hutang yang Menumpuk
Melunasi Hutang yang Menumpuk

Trik Melunasi Hutang yang Menumpuk

Ketika hutang tak dapat dibayarkan, tentu saja bisa membuat hutang semakin menumpuk. Bahkan lebih parahnya, kemungkinan besar hutang akan bertambah banyak akibat bunga yang ditetapkan. Semua orang tentu saja tak ingin mempunyai hutang menumpuk. Oleh karena itu, jangan pernah meminjam uang demi menutupi hutang, karena hal ini adalah langkah yang buruk.

Ada beberapa langkah cara melunasi hutang yang menumpuk untuk meringankan bebanmu. Berikut ulasannya :

1. Merekap Semua Hutang

Hitung serta catat semua hutang dari awal, kemudian rekap semua tagihan pinjaman yang Kamu miliki. Dengan catatan hutang tersebut membantumu melihat bunga dan waktu jatuh temponya. Sehingga Kamu bisa menentukan prioritas pinjaman yang mesti Kamu lunasi lebih dulu.

2. Membayar Hutang yang Suku Bunganya Tertinggi

Ketika meminjam hutang, terkadang Kamu akan memperoleh beban berupa suku bunga. Nah, suku bunga inilah sebagai imbal jasa dari uang yang telah dipinjamkan. Suku bunga hutang yang ditetapkan setiap pemberi kredit biasanya mempunyai tingkat berbeda. Maka dari itu, sebaiknya Kamu menghindari hutang atau pinjaman yang bunganya tinggi.

Sebab jika hutang dan bunganya tak dibayarkan bisa semakin menumpuk, alhasil Kmau akna kesulitan membayarkan hutang. Jadi jika Kamu masih mempunyai dana darurat atau dana tabungan, sebaiknya prioritaskan pada pinjaman atau hutang yang suku bunganya tinggi.

Baru kemudian, Kamu dapat melunasi sisa pinjaman lainnya. Walaupun mungkin sulit untuk melunasi hutang di awal, tapi jika Kamu dapat mengatasi hutang yang suku bunganya tinggi, membuat bebanmu menjadi lebih ringan.

3. Mencari Pekerjaan Sampingan

Cara melunasi hutang yang menumpuk selanjutnya ialah, jika Kamu tidak mengalami kenaikan gaji di waktu yang dekat, maka sebaiknya mulai cari pekerjaan sampingan. Sebab semakin besar penghasilan yang Kamu peroleh selama 1 bulan, maka akan semakin besar pula uang yang dapat dialokasikan untuk dapat melunasi hutangmu. Misalnya, Kamu bisa memulai usaha online dengan bekerjasama di Tokopedia.

Kamu tak perlu memulai bisnis dengan modal besar terlebih dahulu, melainkan bisa berjualan dengan cara menjadi reseller atau dropship. Apalagi jika rumahmu berdekatan dengan lokasi sentra kerajinan contohnya, maka Kamu dapat menjual produk-produk hasil kerajinan tersebut. Caranya cukup memajang foto beserta deskripsi barang dengan lengkap dan jelas. Jika ada konsumen, Kamu tinggal membeli produk tersebut lalu kirimkan kepada pembeli.

Di samping itu, Kamu pun dapat mencari tambahan penghasilan agar bisa melunasi hutang. Caranya dengan menjual jasa atau keahlian melalui pekerjaan freelance untuk dijadikan tambahan penghasilan.

4. Kurangi Pengeluaran

Apabila dalam waktu yang dekat, Kamu tidak memiliki penghasilan tambahan seperti bonus, naik gaji, THR atau lainnya, maka satu-satunya cara yang bisa dilakukan ialah menghemat pengeluaran. Jika sebelumnya Kamu menghabiskan sebanyak 50%, 60% maupun 70% dari penghasilanmu untuk keperluan konsumtif, sedangkan sisanya dipakai untuk membayar hutang. Kini sebaliknya, kamu bisa mengubah atau membalikkan proporsinya.

5. Jual Barang yang Tak Perlu

Kamu harus mengingat-ingat kembali, mungkin saja Kamu masih memiliki sisa uang atau dana yang tersembunyi. Dalam hal ini, mungkin saja bukan berbentuk uang tunai teteapi barang yang dapat Kamu ubah menjadi sebuah uang tunai. Contohnya saja, Kamu memiliki 2 unit TV atau mungkin peralatan olahraga di rumah yang sudah tidak terpakai tapi masih layak dijual.

6. Turunkan Gaya Hidup

Cara melunasi hutang yang menumpuk berikutnya ialah sebaiknya turunkan standar gaya hidup. Tak sedikit orang yang rela berhutang hanya ingin terlihat “kaya” atau “berada”. Pada kenyataannya, mereka terlibat hutang yang menumpuk demi memenuhi standar gaya hidup mereka. Padahal penghasilan yang diperoleh belum tentu bisa mengimbangi gaya hidup tersebut. Inilah yang justru membuat kondisi finansialmu semakin memburuk.

Sebagai alternatifnya, mulai turunkan standar gaya hidup mewah dan mulai berhemat dari sekarang. Beli barang-barang seperlunya saja dan jangan menghambur-hamburkan uang hanya untuk kebutuhan yang tak terlalu penting.

7. Stop Gunakan kartu Kredit

Banyak orang memilih kartu kredit hanya karena kemudahannya untuk bertransaksi. Di samping proses kepemilikan dari kartu kredit yang tidak rumit hingga tidak banyak persyaratan yang diperlukan. Inilah yang membuat kartu kredit banyak diminati. Bahkan tak jarang pemilik kartu kredit merasa bahwa dirinya mempunyai banyak uang, jadi bebas memakai kartu tersebut.

Tapi ketika akhir bulan tiba, tagihan kredit yang datang bahkan membuat pemiliknya pusing karena melihat jumlah kredit yang menumpuk. Dengan begitu, ketika Kamu dalam posisi banyak hutang serta belum bisa melunasinya sebaiknya hentikan penggunaan kartu kredit lebih dulu.

8. Konsultasikan Pada Pihak Berpengalaman

Cara yang bisa Kamu lakukan selanjutnya ialah berkonsultasi pada pihak berpengalaman. Biasanya pihak tersebut lebih berpengalaman dalam mengelola hutang. Selain itu, pihak berpengalaman juga lebih memahami apa saja strategi yang akan diambil agar hutang tidak menumpuk. Sebab konsultan tersebut biasanya akan melihat kondisi finansial sekaligus kemampuanmu membayar hutang terlebih dahulu

Konsultan keuangan berpengalaman umumnya dapat bernegosiasi kepada pihak bank. Sehingga kemungkinan yang diperoleh ialah bunga atau potongan pinjaman lebih rendah dibandingkan tenor cicilan yang diperpanjang.

Tips Agar Tidak Terlilit Hutang yang Menumpuk

Selain cara melunasi hutang yang menumpuk, penting sekali untuk menghindari diri dari hutang yang menumpuk. Ada beberapa tips singkat yang bisa Kamu perhatikan berikut :

1. Menjadikan Hutang Sebagai Prioritas Utama dalam Keuangan

tips pertama ialah pastikan kamu menjadikan hutang sebagai prioritas utama dalam keuangan sesudah kebutuhan pokok. Banyak orang yang menganggap remeh kredit pinjaman yang mesti dibayarkan per bulannya.

Maka dari itu, ketika menerima gaji, maka pembayaran cicilan terkadang menjadi poin terakhir. Nah, dari sekarang sebaiknya jadikan hutang pinjaman sebagai prioritas sesudah Kamu menerima penghasilan. Kamu bisa menyisihkan dana untuk keperluan pokok lebih dulu, kemudian sisihkan penghasilanmu untuk pembayaran cicilan. Hindari memakai dana tersebut untuk keperluan konsumtif.

2. Jangan Manunggak Pembayaran Hutang

Mungkin kita sering lupa untuk membayar cicilan atau kredit pinjaman online yang akhirnya berujung pada tunggakan cicilan yang menumpuk. Apalagi dalam pinjaman online, jika Kamu telah menunggak pembayaran maka akan dikenakan denda yang biasanya dihitung per harinya. Apalagi Kamu juga harus membayar bunga pinjaman. Sehingga jika telat saja membayar cicilan selama 1 minggu atau 7 hari, Kamu pun harus membayar bunga dan denda pembayaran yang telat.

3. Jangan Meminjam Uang Untuk Keperluan Konsumtif

Sebenarnya pinjaman dana cepat bersifat lebih fleksibel, karenanya dapat dipergunakan untuk keperluan apapun. Namun bukan berarti, kita dapat memakainya sesuka hati untuk kebutuhan konsumtif. Apabila Kamu memakai pinjaman untuk kebutuhan konsumtif, lama kelamaan akan terjadi penumpukan hutang.

Dengan tips menghindari hutang dan cara melunasi hutang yang menumpuk di atas, diharapkan Kamu bisa memperbaiki kembali kondisi finansialmu. Hal ini bertujuan agar Kamu tidak terbebani hutang sampai di masa tua.

 

Related posts