Cara tarik tunai kartu kredit Mandiri adalah hal yang penting kamu ketahui jika suatu saat membutuhkan dana cepat. Fitur ini memungkinkan kamu untuk menarik uang tunai dari limit kartu kredit layaknya kartu debit. Namun, tentu saja ada aturan, biaya, dan batas tertentu yang harus kamu pahami agar transaksi tetap aman dan efisien.
Bank Mandiri sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia menyediakan fasilitas tarik tunai kartu kredit yang mudah diakses melalui ATM berlogo Visa atau Mastercard. Meskipun terlihat praktis, penggunaan fitur ini sebaiknya dilakukan dengan bijak karena ada bunga dan biaya tambahan yang berlaku.
Bagi kamu yang baru pertama kali ingin mencobanya, tak perlu khawatir. Artikel ini akan membahas secara lengkap dan terbaru tentang cara tarik tunai kartu kredit Mandiri — mulai dari langkah-langkah, batas maksimum, biaya, bunga, hingga tips aman agar tidak merugikan keuanganmu.
Simak ulasan berikut ini sampai selesai supaya kamu bisa memahami seluruh prosesnya dan menggunakannya dengan lebih cerdas!
Daftar Isi
Apa Itu Tarik Tunai Kartu Kredit Mandiri?
Tarik tunai kartu kredit Mandiri adalah layanan yang memungkinkan pemegang kartu kredit Mandiri mengambil uang tunai dari limit kartu kredit yang dimilikinya. Secara teknis, kamu meminjam uang dari limit kartu kredit tersebut, bukan dari saldo tabungan seperti kartu debit.
Prosesnya bisa dilakukan di ATM Bank Mandiri atau ATM lain berlogo Visa/Mastercard di seluruh dunia. Biasanya, maksimal penarikan yang diizinkan adalah sekitar 40% hingga 60% dari total limit kartu kredit tergantung jenis kartu dan kebijakan bank.
Fitur ini berguna ketika kamu memerlukan uang tunai mendesak, misalnya untuk keperluan darurat seperti biaya rumah sakit, perbaikan kendaraan, atau kebutuhan tak terduga lainnya. Namun, perlu diingat bahwa bunga dan biaya penarikan tunai lebih tinggi dibandingkan transaksi belanja biasa.
Syarat dan Ketentuan Tarik Tunai Kartu Kredit Mandiri
Sebelum melakukan penarikan tunai, pastikan kamu sudah memenuhi beberapa syarat dan memahami ketentuan berikut ini:
- Kartu kredit Mandiri dalam kondisi aktif dan tidak diblokir.
- Kamu sudah mengetahui PIN kartu kredit Mandiri.
- Transaksi tarik tunai hanya bisa dilakukan di ATM yang berlogo Visa atau Mastercard.
- Nominal penarikan minimal adalah Rp100.000.
- Maksimum penarikan tunai biasanya 40% dari total limit kartu kredit.
- Ada biaya penarikan dan bunga harian yang berlaku sejak tanggal transaksi.
Mengetahui syarat ini sangat penting agar proses transaksi berjalan lancar dan tidak terjadi kendala di mesin ATM.
Cara Tarik Tunai Kartu Kredit Mandiri
Cara Tarik Tunai Kartu Kredit Mandiri Lewat ATM
Berikut langkah-langkah mudah melakukan penarikan tunai menggunakan kartu kredit Mandiri di mesin ATM:
1. Masukkan kartu kredit ke mesin ATM
Datangi ATM Bank Mandiri terdekat atau ATM lain yang memiliki logo Visa atau Mastercard. Masukkan kartu kredit Mandiri ke slot mesin seperti biasa.
2. Pilih bahasa dan masukkan PIN
Pilih bahasa Indonesia atau Inggris, lalu masukkan PIN kartu kredit Mandiri milikmu dengan hati-hati.
3. Pilih menu “Penarikan Tunai”
Setelah masuk ke menu utama, pilih opsi “Tarik Tunai” atau “Cash Advance” tergantung pada tampilan mesin ATM.
4. Masukkan nominal uang
Masukkan jumlah uang yang ingin kamu tarik. Pastikan jumlahnya tidak melebihi limit penarikan harian atau total limit kartu kredit yang tersedia.
5. Konfirmasi transaksi
Periksa kembali jumlah yang akan ditarik, kemudian tekan “Ya” untuk melanjutkan. Tunggu hingga mesin memproses transaksi.
6. Ambil uang dan struk
Setelah transaksi selesai, ambil uang tunai beserta struk transaksi sebagai bukti. Simpan struk tersebut untuk mencatat nominal yang telah ditarik.
Cara Tarik Tunai Kartu Kredit Mandiri Lewat Teller Bank
Selain lewat ATM, kamu juga bisa melakukan tarik tunai langsung di cabang Bank Mandiri dengan bantuan teller. Berikut langkah-langkahnya:
- Datangi kantor cabang Bank Mandiri terdekat.
- Bawa kartu kredit Mandiri dan kartu identitas (KTP atau paspor).
- Isi formulir penarikan tunai kartu kredit di loket teller.
- Teller akan memproses transaksi sesuai limit dan ketentuan.
- Setelah selesai, kamu akan menerima uang tunai beserta bukti transaksi.
Metode ini cocok jika kamu ingin melakukan penarikan dalam jumlah besar atau tidak ingin repot mencari ATM.
Biaya dan Bunga Tarik Tunai Kartu Kredit Mandiri
Sebelum menggunakan fitur ini, penting untuk memahami biaya dan bunga yang berlaku agar kamu bisa memperkirakan total pengeluaran:
- Biaya tarik tunai: sekitar 6% dari total nominal atau minimal Rp100.000 per transaksi.
- Bunga tarik tunai: sekitar 1,75% hingga 2,25% per bulan, dihitung sejak tanggal transaksi, bukan dari tanggal tagihan.
- Denda keterlambatan: jika kamu tidak membayar tagihan tepat waktu, akan dikenakan tambahan bunga dan denda keterlambatan sekitar 3% dari total tagihan.
Dengan memahami hal ini, kamu bisa menilai apakah menarik uang tunai lewat kartu kredit adalah langkah yang bijak atau sebaiknya mencari alternatif lain.
Limit Tarik Tunai Kartu Kredit Mandiri
Limit tarik tunai berbeda tergantung jenis kartu yang kamu miliki. Umumnya, Bank Mandiri memberikan batas maksimum sebesar 40% dari total limit kartu kredit. Berikut gambaran umum limitnya:
| Jenis Kartu Kredit Mandiri | Limit Tarik Tunai Maksimal |
|---|---|
| Mandiri Gold | 40% dari limit total |
| Mandiri Platinum | 50% dari limit total |
| Mandiri Signature | 60% dari limit total |
| Mandiri SKYZ / Everyday | 40% dari limit total |
Misalnya kamu memiliki limit kartu kredit Mandiri sebesar Rp10 juta, maka maksimal tarik tunai yang bisa dilakukan adalah Rp4 juta (untuk kartu Gold).
Tips Aman Saat Tarik Tunai Kartu Kredit Mandiri
Agar transaksi berjalan aman dan tidak menimbulkan masalah keuangan di kemudian hari, perhatikan tips berikut ini:
- Gunakan hanya untuk keadaan darurat seperti kebutuhan mendesak, bukan untuk konsumsi sehari-hari.
- Bayar tagihan tepat waktu agar bunga tidak menumpuk.
- Jangan bagikan PIN kepada siapa pun, termasuk petugas bank sekalipun.
- Periksa limit dan biaya sebelum menarik tunai agar tidak melebihi batas.
- Gunakan ATM Bank Mandiri untuk meminimalkan biaya tambahan dari jaringan lain.
- Catat setiap transaksi agar kamu tahu berapa banyak dana yang sudah digunakan.
Alternatif Selain Tarik Tunai Kartu Kredit Mandiri
Jika kamu membutuhkan dana tunai, tarik tunai kartu kredit bukan satu-satunya opsi. Berikut beberapa alternatif yang bisa dipertimbangkan:
1. Fasilitas Dana Tunai (Cash Advance Online)
Bank Mandiri memiliki layanan pengajuan dana tunai langsung ke rekening tabungan melalui aplikasi Livin’ by Mandiri. Bunga lebih ringan dibandingkan tarik tunai lewat ATM dan bisa dicicil hingga 36 bulan.
2. Pinjaman Online Resmi
Kamu juga bisa menggunakan aplikasi pinjaman online yang terdaftar di OJK. Pastikan memilih yang memiliki bunga rendah dan tenor fleksibel.
3. Mandiri KTA (Kredit Tanpa Agunan)
Mandiri KTA menawarkan pinjaman dana tanpa jaminan dengan bunga yang lebih rendah dibandingkan bunga tarik tunai kartu kredit.
Dengan memilih alternatif ini, kamu bisa mendapatkan dana segar tanpa terkena biaya tarik tunai dan bunga harian yang tinggi.
Keuntungan dan Risiko Tarik Tunai Kartu Kredit Mandiri
Keuntungan:
- Praktis dan bisa dilakukan kapan saja.
- Dana langsung cair tanpa perlu proses panjang.
- Bisa digunakan di ATM seluruh dunia berlogo Visa/Mastercard.
Risiko:
- Bunga dan biaya administrasi lebih tinggi.
- Berpotensi menumpuk utang jika tidak segera dilunasi.
- Limit kartu kredit berkurang dan bisa memengaruhi skor kredit.
Jadi, sebelum memutuskan menarik tunai lewat kartu kredit, pertimbangkan dulu kebutuhan dan kemampuan finansialmu agar tidak menimbulkan beban tagihan di masa depan.
Kesimpulan
Itulah panduan lengkap dan terbaru mengenai cara tarik tunai kartu kredit Mandiri. Fitur ini memang bisa menjadi solusi cepat saat kamu membutuhkan dana mendesak, tetapi penting untuk menggunakannya secara bijak karena ada biaya dan bunga yang cukup tinggi.
Kamu bisa melakukan tarik tunai melalui ATM atau langsung di teller bank. Namun, jika ingin bunga yang lebih ringan, pertimbangkan opsi lain seperti fasilitas dana tunai atau KTA Mandiri.
Selalu pastikan kamu memahami setiap ketentuan, menghitung bunga dengan cermat, dan membayar tagihan tepat waktu agar tidak menimbulkan masalah keuangan di kemudian hari. Dengan begitu, kartu kredit tetap menjadi alat bantu keuangan yang bermanfaat, bukan beban.
