Cara Cat Ulang Tembok

Cara Cat Ulang Tembok

Tampilan cat rumahmu sudah kusam dan Nampak kotor? Atau rumah terlihat monoton? Tenang saja, Kamu bisa kok mempercantik rumahmu Kembali dengan biaya yang terjangkau. Jadi, Kamu tak perlu repot-repot renovasi sana sini dengan anggaran yang tak sedikit. Salah satu solusi yang ideal adalah dengan cara cat ulang tembok rumah.

Ya, mengecat ulang tembok rumah memang dapat mempercantik penampilan rumahmu. Sehingga rumah tak lagi terlihat kusam ataupun monoton. Selain itu, akan lebih maksimal lagi jika Kamu pun menata ulang penempatan furniture agar terkesan lebih fresh. Sehingga tampilan rumahmu tampak seperti baru, padahal yang Kamu mainkan disini adalah Teknik pengecatan.

Read More

Memiliki rumah dengan warna tembok yang Kamu sukai dan lebih cerah dari sebelumnya, tentunya tak hanya enak dilihat saja tetapi membuatmu juga lebih betah tinggal berlama-lama di dalam rumah. Selain itu, melakukan cat ulang rumah juga direkomendasikan paling tidak 3 atau 5 tahun sekali.

Cara Cat Ulang Tembok

Cara Cat Ulang Tembok
Tutorial Cara Cat Ulang Tembok Rumah

Cat Ulang Tembok Sendiri di Rumah

Sebenarnya jika dibandingkan cara cat tembok rumah yang benar pertama kali, cara cat ulang tembok tentunya akan lebih sulit jika melakukan pengecatan ulang. Sebab untuk mengecat ulang memerlukan persiapan yang matang dan harus menyesuaikan kondisi tembok sebelumnya yang telah dicat. Berikut beberapa langkah-langkahnya :

STEP 1 : Persiapan Tembok yang Akan Dicat

Persiapan tembok meliputi pembersihan areal tembok lama yang akan dicat agar pengecatan bisa lebih maksimal. Jika tahapan pertama ini tidak dilakukan maka kemungkinan hasilnya kurang baik dan tidak tahan lama. Beberapa persiapan yang perlu kamu lakukan sebelum melakukan cara cat ulang tembok diantaranya :

1.  Hilangkan Banyak Noda dan Kotoran di Tembok

Kondisi rumah yang sudah lama, biasanya akan ditemukan banyak kotoran dan noda. Noda-noda tersebut bisa berupa debu yang menempel atau bisa juga akibat pelapukan tembok yang menyebabkan tembok meajadi kotor.

Sebelum dilakukan pengecatan, maka terlebih dahulu bersihkan noda dan kotoran tersebut. Dengan begitu, Ketika pengecatan terjadi, tidak menimbulkan warna yang kontras dan aneh jika dipaksakan harus mengecat tembok dalam kondisi kotor.

Untuk membersihkan noda pada tembok, kamu bisa menggunakan alat pembersih debu, atau jika tidak ada bisa memakai sapu dan sikat. Untuk noda membandel, sebaiknya bersihkan memakai deterjen khusus agar noda bisa segera hilang. Setelah itu, tunggulah hingga tembok tersebut mengering untuk segera dilakukan pengecatan ulang.

2. Tambal Retakan Pada Dinding

Sebelum melakukan cara cat ulang tembok, Kamu juga harus memperhatikan retakan pada dinding. Retakan pada dinding bisa ditimbulkan dari beberapa faktor, salah satunya akibat penggunaan semen yang kurang atau tidak kuat. Sehingga mudah menyebabkan retakan atau terjadi bencana alam yang menyebabkan tembok rumah milikmu rusak.

Bagi kamu yang memiliki tembok seperti ini, sebelum pengecatan ulang lebih baik retakan tersebut di dempul terlebih dahulu dengan dempul tembok. Baru kemudian ditambal memakai semen agar pengecatan bisa merata.

Jika kamu menemukan retakan yang cukup besar, maka lakukan proses dempul berkali-kali hingga bisa dipastikan taka da lagi retakan pada tempat yang sama dikemudian hari.

3. Cat Bagian yang Terkelupas

Persiapan cara cat ulang tembok selanjutnya ialah membersihkan cat yang sudah terkelupas yang diakibatkan oleh jamur. Untuk mengatasinya, kamu hanya perlu membuang cat yang sudah terkelupas tersebut dari tembok.

Kelemahan jika kamu langsung mengecat pada bagian cat yang terkelupas tanpa dibersihkan terlebih dahulu adalah cat baru lama kelamaan akan ikut terkelupas juga. Sebab cat yang menempel langsung pada tembok ialah cat yang lama, sementara cat baru hanya menempel atau menumpangi cat lama.

4. Pindahkan Perabotan Rumah

Persiapan selanjutnya ialah pindahkan furniture atau perabotan rumah yang menempel pada dinding yang akan Kamu cat. Tujuannya agar perabotan tersebut tidak terkena cipratan cat. Kamu bisa menggesernya terlebih dahulu supaya menjauh dari tembok. Tapi pastikan untuk tetap menutup perabotanmu supaya aman dari cipratan cat.

Tak hanya perabotan rumah, Kamu juga harus mengamankan soket listrik, jendela, lantai rumah, kusen, pintu hingga kaca dari cipratan cat. Sebagai solusinya tutup semuanya memakai plastik atau koran bekas untuk menutupi bagian tersebut dengan merata.

STEP 2 : Persiapan Alat dan Bahan Cat

Jika Kamu sudah melakukan persiapan cara cat ulang tembok rumah di atas, maka langkah selanjutnya mempersiapkan alat dan bahan cat. Ada beberapa alat maupun bahan yang mesti dipersiapkan diantaranya yaitu kuas, roller, tangga, cat warna dasar dan cat utama. Kamu juga bisa mempersiapkan peralatan lainnya jika diperlukan.

STEP 3 : Mulai Proses Pengecatan

Tahapan awal pengecatan untuk tembok rumah ulang ialah lakukan pengecatan warna dasar terlebih dahulu. Dengan begitu, Ketika pengecatan memakai cat utama bisa merata sehingga warna yang ditimbulkan menjadi lebih cerah.

Kelemahan jika tidak menggunakan warna dasar adalah warna cat utama yang dihasilkan terlihat kusam dan tidak rata.

Apabila warna cat sebelumnya adalah warna putih dan kamu berencana akan mengecat ulang dengan warna yang sama, maka Kamu tidak perlu warna dasar. Sebab warna rumahmu memang berwarna putih.

STEP 4 : Cat Memakai Warna Lain

Cara cat ulang tembok rumah lainnya ialah, jika berencana ingin merubah tampilan rumah memakai  warna cat yang berbeda dari warna dasar, maka tahapan yang ketiga wajib kamu lakukan. Oleh karena itu, sebaiknya pastikan dulu warna dasarnya menempel dengan baik pada tembok, agar warna lain menjadi tampak terang.

STEP 5 : Teknik Pengecatan

Kamu juga harus tetap memperhatikan Teknik pengecatan yang baik, sebab bisa berpengaruh terhadap hasilnya. Baik pengecatan pada warna dasar maupun warna utama, keduanya memerlukan Teknik pengecatan yang sempurna.

Langkah-langkah pengecatan tembok yang baik ialah dengan mengecat tembok secara horizontal terlebih dahulu pada bidang yang akan kamu cat. Apabila sudah selesai semua, lanjutkan proses dengan melakukan pengecatan secara vertikal. Pada permukaan tembok yang luas bisa menggunakan roller, sedangkan jika pada bagian-bagian tertentu yang sulit dilakukan bisa menggunakan kuas.

Itulah beberapa langkah yang wajib kamu lakukan agar pengecatan ulang pada tembok bisa menghasilkan warna yang terang serta lebih merata. Yang perlu kamu lakukan adalah sebaiknya jangan melakukan pengecatan terburu-buru, lakukan secara perlahan dan hati-hati agar hasilnya sempurna.

Kesalahan Dalam Mengecat Tembok

Ada beberapa hal yang wajib kamu perhatikan agar kesalahan ini bisa kamu hindari jika hendak mengecat tembok, diantaranya :

1. Jangan Campurkan Cat Dengan Air

Pada praktiknya, selalu saja ada orang yang mencampurkan cat dengan air agar catnya tidak mudah boros dan tidak terlalu kental. Padahal justru dengan mencampurkan cat dan air bisa menyebabkan warna menjadi pudar dan ketahanan cat pada tembok akan berkurang.

Catlah tembok dengan menggunakan cat apa adanya tanpa dicampur dengan air agar hasil yang didapatkan menjadi maksimal.

2. Boros Memakai Cat

Idealnya untuk takaran cat adalah jangan terlalu kental dan jangan terlalu tipis saat pengaplikasiannya. Jika terlalu kental saat mencelupkan kedalam kaleng cat maka besar kemungkinan cat akan berceceran dan jika terlalu tipis maka yang berpengaruh adalah pada kualitas pengecatan yang dihasilkan.

Oke, dengan memperhatikan 5 step cara cat ulang tembok rumah di atas dan menghindari terjadinya kesalahan penggunaan cat, tentu saja membuat tamppilan rumahmu lebih fresh dan nyaman.

 

 

Related posts