Cara Membaca Laporan Keuangan

Cara Membaca Laporan Keuangan

Laporan keuangan bisa dikatakan sebagai hasil akhir pada proses akuntansi. Melalui laporan keuangan ini, pemilik perusahaan, pihak manajemen, atau orang-orang yang berkepentingan dapat mengetahui kondisi finansial perusahaan. Inilah pentingnya mengetahui cara membaca laporan keuangan. Apalagi bagi seorang investor dalam pasar modal, dokumen yang harus dibaca pertama kali adalah laporan keuangan perusahaan.

Fungsi Laporan Keuangan

Laporan keuangan ini dapat membantu pihak manajer untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja keuangan. Dokumen ini juga dimanfaatkan oleh investor untuk menilai laba dan resiko atas investasi mereka. Tak hanya itu, pihak lembaga kredit memerlukan laporan keuangan untuk menentukan limit kredit. Sedangkan kreditor dapat menilai kelayakan pinjaman atau kredit sebuah bisnis berdasarkan laporan keuangan.

Di samping itu, laporan keuangan kerap dijadikan untuk membuat keputusan dalam berbisnis secara efektif dan akurat.

Apa Saja Jenis Laporan Keuangan?

Financial statement atau laporan keuangan merupakan catatna resmi atas aktivitas keuangan sebuah bisnis. Biasanya laporan keuangan tersebut dibedakan ke dalam beberapa jenis. Paling tidak terdapat 5 macam laporan keuangan, diantaranya laporan arus kas, laporan neraca, laporan laba rugi, perubahan ekuitas, dan laporan catatan keuangan.

Pada laporan keuangan, biasanya informasi yang tersedia bisa berbentuk tabel maupun gambar yang disajikan dengan jelas. Akan tetapi, perlu pengetahuan terkait keuangan yang luas agarĀ  bisa memahami isi laporan keuangan itu sendiri.

Cara Membaca Laporan Keuangan

Cara Membaca Laporan Keuangan
Tutorial Membaca Laporan Keuangan

Tutorial Membaca Laporan Neraca Keuangan

Untuk mengetahui kondisi perusahaan, apakah beroperasi dengan baik atau tidak, maka Kamu bisa mencoba cara membaca laporan keuangan khusus untuk neraca keuangan.

Melalui neraca keuangan ini, Kamu akan melihat jumlah kekayaan yang dimiliki perusahaan, seperti jumlah kas, piutang, bank dan sebagainya. Biasanya perusahaan hanya dapat beroperasi dengan lancar jika mempunyai kas keuangan yang cukup dalam memenuhi keperluan kegiatan operasinal. Selain itu, perusahaan juga harus memenuhi beberapa kewajiban di bawah ini :

  • Melakukan pembayaran dividen kepada investor.
  • Membayar hutang ke supplier, bank atau vendor.
  • Mempunyai persediaan bahan baku yang akan diproduksi atau berbentuk barang jadi yang nantinya dijual kembali.
  • Mempunyai fasilitas dan sarana yang cukup dalam menunjang kelancaran kegiatan operasional perusahaan.

Melalui neraca keuangan ini, Kamu dapat menilai apakah seluruh persediaan dan kewajiban atau aset usaha dalam posisi yang masih terpenuhi ataukah tidak. Karenanya dapat mencerminkan nilai dari kekayaan perusahaan itu sendiri.

Dalam cara membaca laporan keuangan untuk neraca, terdiri atas 3 komponen diantaranya :

1. Aset

Biasanya aset meliputi seluruh nilai yang dimiliki perusahaan. Aset ini merujuk pada sumber ekonomi perusahaan yang dapat memberikan manfaat di masa mendatang dan jumlah saldo debit normal. Adapun yang termasuk aset biasanya terdiri atas persediaan, piutang usaha, aset tetap, biaya yang dibayar dimuka dan aset yang tak berwujud.

2. Kewajiban atau Utang

Hutang atau kewajiban ialah pembayaran yang biasanya ditunda sampai periode waktu tertentu sesuai kesepakatan dengan pihak lain. Karenanya hutang ini wajib dilunasi sebelum masuk waktu jatuh tempo. Adapun kewajiban atau hutang biasanya terdiri atas utang non usaha, utang pajak dan utang usaha.

3. Modal

Modal atau ekuitas adalah kekayaan perusahaan yang biasanya dijadikan sumber keuangan yang utama sebelum mendapatkan laba dan pendapatan dari produk maupun jasa yang telah dihasilkan. Ekuitas ini terdiri atas modal disetor serta laba/rugi yang diperoleh perusahaan.

Laba ditahan yaitu laba/keuntungan yang dimiliki perusahaanmu. Agar laporan keuangan perusahaan lebih rapi, sebaiknya tidak boleh memakai saldo keuntungan atau laba perusahaan untuk keperluan pribadi.

Tutorial Laporan Keuangan Laba Rugi

Cara membaca laporan keuangan berikutnya ialah laporan keuangan laba rugi. Mengingat Kamu adalah orang yang memerlukan informasi tentang keuangan perusahaan atau justru sebagai pemilik perusahaan, ada beberapa hal yang perlu diketahui berikut :

  • Ketahui, apakah perusahaanmu di bulan atau tahun ini mengalami untung atau justru merugi? Ketahui alasan kenapa perusahaanmu merugi!
  • Pastikan operasional perusahaan sudah berjalan efisien dengan mengecek, apakah biaya operasionalnya digunakan dengan baik atau boros?
  • Angka penghasilan tinggi, tapi angka labanya kecil? Ketahui alasannya!
  • Nilai penjualan rendah, namun kenapa laporan laba rugi menampilkan angkanya minus atau rugi?

Jika tingkat penjualan rendah biasanya aktivitas produksinya juga akan ikut rendah, karenanya tidak akan menimbulkan kerugian.

Semua pertanyaan di atas,Ā  dapat Kamu temukan jawabnnya di laporan laba rugi sebagai dasar untuk mengetahui untung maupun ruginya perusahaan selama satu periode.

Dalam cara membaca laporan keuangan laba rugi ini, Kamu harus mengamati beberapa hal berikut :

  • Bandingkan penghasilan dengan HPP (Harga Penjualan Pokok).
  • Amati pendapatan dan beban perusahaan, kemudian bandingkan lagi dengan periode yang sebelumnya.
  • Kamu harus mencermati setiap akun dalam beban dan pendapatan, lalu cek saldo setiap akunnya. Entah itu pada pasiva atau aktiva.

Dengan memantau laporan keuangan laba rugi perusahaan, dapat membantumu mengetahui kondisi perusahaan. Melakukan analisa laba rugi juga sangat berguna untuk kelancaran bisnis. Kamu dapat menganalisa kinerja usahamu sesuai dengan laporan laba rugi melalui perhitungan rasio profitabilitas.

Tutorial Membaca Laporan Arus Kas Perusahaan

Modal yang dimiliki perusahaan menunjukkan peningkatan cukup besar, namun kenapa tidak memiliki dividen untuk dibagikan kepada investor?

Pertanyaan di atas umumnya muncul ketika Kamu merasa jika modal pemilik sebenarnya cukup besar tapi tidak ada dividen yang dapat dibagikan ke investor. Karenanya di sini Kamu harus mengecek laporan arus kas.

Dalam laporan arus kas keuangan, Kamu akan mebaca kas perusahaan yang sedang kosong misalnya, atau tidak mempunyai cadangan persediaan dana yang cukup.

Maka dari itu, dibutuhkan pengalokasian kas lebih efisien dan efektif kembali agar arus kas keuangan dapat berjalan lancar.

Tutorial Membaca Laporan Perubahan Ekuitas dan Catatan Atas Laporan Keuangan

Dalam laporan perubahan modal perusahaan, tentu saja ada kemungkinan yang mungkin terjadi ketika Kamu membacanya, yaitu untung dan rugi. Saat untung, biasanya akan ditandai oleh naiknya nilai modal dari hasil transaksi yang sifatnya insidentil. Sementara saat rugi, biasanya ditandai oleh menurunnya nilai ekuitas pada transaksi insidentil.

Sebenarnya kedua laporan ini seringkali diabaikan, namun sangat berguna jika ikut diperhatikan. Apalagi bagi pemegang saham yang berniat menganalisis laporan keuangan secara mendalam.

  • Laporan Perubahan Modal/Ekuitas

Merupakan salah satu bagian laporan keuangan perusahaan yang dibuat dengan sengaja untuk mengecek perkembangan nilai modal atau ekuitas perusahaan setiap waktu.

  • Catatan Laporan Keuangan

Pada dasarnya catatan laporan keuangan ialah bagian dari laporan keuangan berisi berbagai informasi mendetail mengenai laporan keuangan keseluruhan.

Itulah panduan cara membaca laporan keuangan perusahaan. Dapat disimpulkan bahwa mempelajari pembacaan laporan keuangan memang memerlukan waktu. Namun jika Kamu ingin menjadi seorang investor atau pengusaha sukses, Kamu memerlukan kemampuan membaca laporan ini saat merintis karier atau membangun bisnismu menjadi seorang trader/investor saham profesional.

Related posts