Mudah! Cara Mengaktifkan ATM Mandiri yang Sudah Mati

Cara Mengaktifkan ATM Mandiri yang Sudah Mati
Cara Mengaktifkan ATM Mandiri yang Sudah Mati

WIGATOS.com | Bagaimana cara mengaktifkan ATM Mandiri yang sudah mati? Mengaktifkan kembali kartu ATM Mandiri yang sudah mati adalah langkah penting untuk memastikan kamu tetap dapat mengakses dana dan melakukan transaksi perbankan dengan mudah. Kartu ATM yang tidak aktif bisa disebabkan oleh berbagai alasan, seperti masa berlaku yang sudah habis, kartu yang jarang digunakan, atau bahkan terblokir akibat kesalahan PIN berulang kali.

Tanpa kartu ATM yang aktif, kamu akan mengalami kendala dalam menarik uang tunai, melakukan pembayaran, dan transaksi lainnya yang membutuhkan akses langsung ke rekening bank kamu. Nah, memastikan kartu ATM kamu selalu aktif adalah bagian dari menjaga kelancaran transaksi perbankan sehari-hari. Bank Mandiri, sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia, menyediakan berbagai kemudahan untuk mengaktifkan kembali kartu ATM yang sudah tidak aktif.

Read More

Cara Mengaktifkan ATM Mandiri yang Sudah Mati

Cara Mengaktifkan ATM Mandiri yang Sudah Mati
Cara Mengaktifkan ATM Mandiri yang Sudah Mati

Pada artikel ini, kita akan membahas mengenai cara mengaktifkan ATM Mandiri yang sudah mati disertai dengan langkah-langkah lengkap sesuai arahan dumados.com. Kamu akan mendapatkan panduan yang jelas dan rinci tentang apa yang perlu dipersiapkan dan langkah-langkah yang harus kamu lakukan saat proses pengaktifan. Berikut langkah-langkahnya.

Langkah 1: Siapkan Dokumen yang Dibutuhkan

Langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah menyiapkan dokumen yang dibutuhkan, seperti Kartu Tanda Penduduk atau KTP, buku tabungan, kartu ATM yang sudah mati, dan lain sebagainya.

Langah 2: Kunjungi Kantor Cabang Bank Mandiri Terdekat

Selanjutnya, kamu bisa langsung datang ke kantor cabang Bank Mandiri yang terdekat dari lokasi kamu.

Langkah 3: Ambil Nomor Antrean > Tunggu Hingga Nomor Antrean Dipanggil

  • Setelah sampai di kantor cabang Bank Mandiri, kamu bisa langsung mengambil nomor antrean ke Customer Service.
  • Biasanya satpam yang bertugas akan membantu kamu mengambil nomor antrean.
  • Setelah mendapat nomor antrean, silakan tunggu hingga nomor antrean kamu dipanggil.

Langkah 4: Datangi CS dan Sampaikan Tujuan Kamu

  • Silakan datangi meja CS jika nomor antrean kamu sudah dipanggil.
  • Sampaikan tujuan kamu datang ke bank, yaitu untuk mengaktifkan kembali kartu ATM Bank Mandiri kamu.

Langkah 5: CS Akan Memberikan Formulir yang Harus Kamu Isi

  • Setelah kamu sampaikan tujuan kamu, CS akan memberikan formulir yang harus kamu isi.
  • Silakan isi formulir tersebut dengan benar sesuai dengan data yang kamu miliki. Jangan lupa untuk menandatangani formulir tersebut.
  • CS juga akan meminta beberapa dokumen seperti kartu identitas dan buku tabungan.

Langkah 6: CS Akan Memproses Pengaktifkan Kartu ATM Kamu yang Sudah Mati

  • Apabila kamu sudah mengisi dan menandatangani formulir, CS akan segera memproses pengaktifan kartu ATM yang sudah mati milik kamu.
  • Setelah proses pengisian formulir, kamu akan diminta untuk menandatangani kartu ATM Mandiri kamu yang baru.
  • Selain itu, kamu juga akan diminta untuk membuat PIN kartu ATM Mandiri kamu yang baru. Buatlah PIN yang mudah diingat.

Langkah 7: Kamu Akan Dikenakan Biaya Tambahan

  • CS akan memberitahukan kamu bahwa ada biaya tambahan yang harus kamu bayar untuk proses pengaktifan kartu ATM tersebut.
  • Biaya untuk pembuatan kartu ATM Mandiri yang baru adalah Rp15.000.
  • Untuk pembayarannya, kamu bisa langsung membayar di CS tanpa perlu ke teller.

Langkah 8: Kartu ATM Akan Diberikan

Setelah kamu melakukan pembayaran, kartu ATM Mandiri akan diberikan ke kamu dan bisa kamu gunakan untuk bertransaksi.

Langkah 9: Lakukan Pengecekan

Untuk melakukan pengecekan kartu ATM kamu yang baru, kamu bisa mengeceknya langsung di mesin ATM dengan memasukkan PIN ATM baru kamu. Kamu juga bisa coba untuk melakukan transaksi.

Demikian cara mengaktifkkan ATM Mandiri yang sudah mati dengan datang lansung ke kantor cabang Bank Mandiri. Jangan lupa untuk menyiapkan dokumen dan biaya yang dibutuhan. Dengan informasi ini, kamu dapat memastikan bahwa kartu ATM Mandiri kamu selalu siap digunakan kapan saja diperlukan, sehingga aktivitas perbankan kamu tetap lancar dan tanpa hambatan. Semooga artikel ini bermanfaat.

Related posts