Bagaimana cara cek Jamsostek? Jaminan sosial bagi para pekerja awalnya memang disebut sebagai Jamsostek, yaitu sebuah perusahaan layanan yang bekerja dengan cara memberikan perlindungan untuk para tenaga kerja.
Tapi seiring waktu, kini nama Jamsostek diganti dengan nama BPJS Ketenagakerjaan.
BPJS Ketenagakerjaan atau Jamsostek itu sendiri menawarkan berbagai program yang nantinya dapat memberikan jaminan bagi para pekerja di masa mendatang.
Semisal Jaminan Kecelakaan Kerja yang terjadi di lingkungan tempat kerja, Jaminan hari Tua, Jaminan Masa Pensiun, dan Jaminan Kematian.
Selain itu, sebuah data lengkap yang berkaitan dengan jumlah total saldo JHT (Jaminan Hari Tua) bagi para peserta Jamsostek biasanya akan dikirim pihak Jamsostek berbentuk kertas laporan per tahun yang umumnya diserahkan ke tempatmu bekerja setahun sekali.
Namun, kini Kamu tidak perlu repot-repot untuk menunggunya hingga tahun depan apabila menginginkan perkembangan saldo BPJS Ketenagakerjaan. Kamu bisa langsung mengeceknya sekarang juga.
Daftar Isi
Cara Cek Jamsostek
Jika Kamu ingin mengetahui saldo Jamsostek, baik itu dikarenakan alasan ingin sekedar mengeceknya saja atau berhenti bekerja, saat ini sudah bisa diketahui secara online.
Selain itu, ada beberapa cara cek Jamsostek yang bisa Kamu coba di bawah ini :
1. Cek Saldo Langsung Ke Kantor Jamsostek
Cara pertama yang juga termasuk cara paling mudah ialah Kamu bisa mendatangi langsung kantor BPJS Ketenagakerjaan untuk melakukan pengecekan saldo Jamsostek.
Cara ini mungkin diperuntukan bagi peserta kartu BPJS ketenagakerjaan yang mempunyai banyak waktu luang serta jarak rumahnya dari kantor BPJS tak terlalu jauh.
Adapun langkah-langkahnya, Kamu hanya perlu mempersiapkan kartu kepesertaan Jamsostek atau BPJS ketenagakerjaan beserta KTP saja.
Lalu dilanjutkan dengan mengunjungi atau mendatangi kantor Jamsostek. Selanjutnya langsung temui petugas BPJS yang berjaga dan langsung saja utarakan tujuan kedatanganmu.
2. Cek Saldo Jamsostek Via SMS
Selain mendatangi kantor Jamsostek/BPJS ketenagakerjaan, cara cek Jamsostek lainnya juga dapat dilakukan dengan mengirimkan SMS.
Cara yang satu ini mungkin cukup mudah serta dapat diandalkan, karena Kamu hanya memerlukan perangkat ponsel atau Hp saja untuk melakukannya. Adapun cara-caranya ialah sebagai berikut :
- Langkah pertama, Kamu harus sudah terdaftar dalam layanan pengecekan saldo Jamsostek.
- Bila sudah terdaftar, Kamu pun bisa mengirimkan pesan langsung memakai format ketik : SALDO (spasi) Nomor Peserta.
- Setelah itu, kirimkan SMS ke nomor 2757.
- Selanjutnya Kamu akan menerima SMS balasan dari BPJS ketenagakerjaan yang berisi informasi saldo Jamsostekmu.
3. Cek Saldo Jamsostek Via Aplikasi
Cara cek BPJS ketenagakerjaan atau Jamsostek berikutnya dapat dilakukan melalui aplikasi, Kamu bisa langsung mengunduh dan menginstall aplikasi BPJSTK Mobile saja untuk menegcek saldo BPJS ketenagakerjaan dan lainnya.
Kamu bisa mengunduh aplikasi BPJSTK Mobile secara gratis, di samping itu Kamu juga dapat mengunduhnya di iPhone maupun perangkat android.
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut :
- Pertama, para peserta melakukan pendaftaran terlebih dahulu untuk memperoleh PIN.
- Jika belum melakukan registrasi, silahkan registrasi di aplikasi BPJSTK melalui persyaratan berupa NIK e-KTP, nomor peserta BPJSTK, nama, dan tanggal lahir.
- Bila sudah melakukan registrasi, selanjutnya Kamu bisa langsung mengecek jumlah saldo BPJS ketenagakerjaan atau Jamsostek dengan masuk ke dalam aplikasi BPJSTK Mobile.
4. Cek Saldo Jamsostek Via ATM
Kamu juga bisa mengecek saldo BPJS ketenagakerjaan ini melalui mesin ATM.
Tapi sayangnya, tak semua mesin ATM dapat dipakai untuk mengecek saldo BPJS TK, hanya di ATM Bank BNI yang hingga saat ini menawarkan layanan pengecekan saldo BPJS TK.
Berikut cara cek Jamsostek via ATM BNI :
- Pertama-tama silahkan datangi gerai mesin ATM BNI yang terdekat.
- Lalu masukkan ATM ke mesin ATM BNI.
- Jika sudah, silahkan pilih layanan bahasa, kemudian masukkan nomor PIN ATM.
- Berikutnya pilih opsi Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan/Jamsostek.
- Langkah terakhir, silahkan tunggu sampai muncul data jumlah saldo BPJS di layar.
5. Cek Saldo Jamsostek Via Website
Di samping cara-cara yang telah disebutkan di atas, para peserta Jamsostek juga dapat mengecek saldo BPJS ketenagakerjaan atau Jamsostek melalui website resminya.
Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut :
- Pertama-tama kunjungi situs resmi BPJSTK, di https://sso.bpjsketenagakerjaan.go.id lewat perangkat laptop/PC/Hp.
- Kemudian lanjutkan dengan mengisi akun email-mu.
- Setelah itu, masukkan kata sandi atau PIN.
- Lalu cari serta pilih opsi Layanan.
- Kamu bisa melanjutkan proses dengan memilih opsi Cek Saldo JHT.
- Langkah terakhir, cukup inputan PIN yang telah dikirim via SMS atau email.
Perlu diingat, sebelum mengecek saldo Jamsostek melalui cara ini, Kamu hanya perlu melakukan pendaftaran terlebih dahulu, caranya dengan masuk ke opsi registrasi lalu isi formulir di kolom yang tersedia.
Selanjutnya isikan sesuai dengan data-data yang dibutuhkan, berupa Nomor KPJ yang aktif, tanggal lahir, nama, nama ibu kandung, nomor e-KTP, serta alamat email yang masih aktif.
Cara Pencairan Saldo BPJS TK/Jamsostek
Setelah mengetahui cara cek Jamsotek di atas, pastinya Kamu berkeinginan melakukan pencairan saldo atau dana tersebut.
Sebenarnya untuk proses pencairan saldo tak hanya dapat dilakukan sesudah memasuki masa-masa pensiun saja, para peserta juga dapat mencairkan saldo BPJS ketenagakerjaan saat sudah resign dari tempatnya bekerja minimal 1 bulan lamanya.
Di bawah ini Kami akan bagikan cara pencairan dana Jamsostek/BPJS ketenagakerjaan, tapi sebelum melakukan pencairan saldo sebaiknya persiapkan beberapa dokumen yang dibutuhkan terlebih dahulu, diantaranya seperti :
Persyaratan
- Fotokopi KK beserta aslinya
- Fotokopi KTP beserta aslinya
- Fotokopi akta kelahiran beserta aslinya
- Fotokopi paklaring beserta yang aslinya
- Rekening tabungan
- Fotokopi ijazah beserta aslinya
- Surat keterangan domisili yang berasal dari RT/RW bagi yang baru mutasi/pindah.
Itulah persyaratan yang harus dilengkapi sebelum Kamu melakukan pencairan dana/saldo Jamsostek. Untuk cara pencairannya sendiri, Kamu bisa melakukannya baik secara offline atau online.
1. Pencairan Saldo Jamsostek Online
Cara pencairan Jamsostek online mungkin termasuk cara yang paling efektif bagi Kamu yang tidak mempunyai banyak wkatu senggang untuk pergi ke kantor Jamsostek. Adapun caranya ialah sebagai berikut :
- Pertama-tama, silahkan lakukan registrasi onlinei untuk e-klaim di situs resmi BPJSTK.
- Lalu isi formulir, mulai dari data diri hingga alasan klaim/pencairan.
- Periksa lagi data-data yang sudah dimasukkan.
- Jika sudah, masukkan kode verifikasi atau PIN yang sudah Kamu peroleh lewat email maupun nomor Hp.
- Selanjutnya unggah persyaratan atau dokumen di atas.
- Silahkan tunggu sampai ada konfirmasi balasan di pihak BPJSTK selama 24 jam.
- Lalu, Kamu bisa mendatangi kantor BPJSTK dengan membawa serta dokumen-dokumen yang sudah dipersiapkan di keesokan harinya.
- Lalu proses pencairan pun akan diproses, dan biasanya membutuhkan waktu selama 10 hari kerja.
2. Pencairan Saldo Jamsostek Secara Offline
Selain cara pencairan saldo Jamsostek online, Kamu juga bisa melakukannya secara offline dengan mendatangi kantor BPJSTK. Adapun langkah-langkahnya ialah sebagai berikut :
- Langkah pertama, persiapkan semua dokumen di atas.
- Lalu datangi kantor Jamsostek atau BPJSTK.
- Sesudah itu, silahkan temui petugas BPJS yang bekerja.
- Selanjutnya Kamu akan diminta mengisi formulir untuk pengajuan klaim.
- Apabila sudah selesai melakukan pengisian formulir, serahkan formulir tersebut ke petugas beserta dokumen-dokumen yang telah dibawa.
- Selanjutnya tungggi hingga proses pencairan saldo disetujui.
- Kamu tinggal menunggu dana atau saldo BPJSTK cair.
Ya, itulah ulasan tentang cara cek Jamsostek dan cara pencairan saldo Jamsostek yang bisa dilakukan secara offline maupun online. Semoga bermanfaat, jangan lupa share ke teman-teman kamu.
