Bagaimana cara hitung lembur kerja? Ya, pekerjaan menumpuk bahkan sampai dikejar deadline, umumnya mengharuskan banyak pekerja yang harus rela telat pulang untuk lembur. Sistem kerja lembur memang banyak dilakukan di perusahaan-perusahaan tertentu dan biasanya mereka melakukannya untuk menyelesaikan target yang sudah mencapai tenggat waktu pengerjaan.
Untuk karyawan yang telah berkeluarga, tentu saja jam kerja yang melebihi ketentuan yang sudah ditetapkan di perusahaan saat awal kesepakatan artinya suda memotong waktu bersama keluarga yang berharga. Oleh karenanya, banyak karyawan yang sudah berkeluarga tidak berkenan untuk bekerja lembur, sementara peraturan lembur sendiri memang telah diatur oleh pemerintah.
Lalu, apakah Kamu sering bekerja lembur? Untuk lebih memahami sistem kerja lembur, peraturan, contoh dan simulasi cara hitung lembur kerja berikut!
Daftar Isi
Lembur adalah waktu kerja melebihi 7 jam dalam sehari, 40 jam dalam seminggu bagi perusahaan yag biasanya beroperasi selama 6 hari kerja, melebihi 8 jam dalam sehari serta 40 jam dalam seminggu bagi perusahaan yang telah memberlakukan sistem 5 hari kerja. Menyelesaikan pekerjaan kantor pada hari libur dengan bekerja lembur seperti hari Sabtu, Minggu atau pada hari libur sesuai yang ditetapkan oleh pemerintah termasuk dalam kategori lembur.
Maka dari itu, bagi jam kerja yang melebihi 40 jam tiap minggunya, maka perusahaan harus membayarkan gaji/upah lembur. Jika perusahaan tak memberikan fee lembur tersebut, maka karyawan dapat menuntutnya lewat manajemen HRD atau bagian personaliadi perusahaan. Selain itu, bisa juga berkonsultasi dengan bagian serikat pekerja/buruh. Dengan demikian, perusahaan akan mendapatkan sanksi administratif/pidaa.
Namun, Kamu tentu saja tidak dapat bekerja lembur setiap hari. Sebab aturan kerja lembur sudah ditetapkan secara rinci lewat KemenakerTrans Nomor 102 Tahun 2004 Pasal 3, menurut penjabaran berikut :
Aturan tersebut tidak berlaku untuk sektor bisnis tertentu yang menerapkan sistem waktu kerja tiak lazim, semisal jam kerja sistem harian. Contoh, bagi Perusahaa Pertambangan dan Energi, biasanya mereka memiliki pengaturan waktu kerja erta istirahat sendiri, terutama bagi pekerja yang ada di bagian lapangan.
Perusahaan biasanya akan memberitahukan waktu kerja lembur beserta sistem pengupaannya saat wawancara dan kita juga berhak bernegosiasi tentang gaji berikut sistem pengupahannya.
Adapun kesepakatan waktu kerja tersebut selanjutnya ditulit lewat Surat Perjanjian Kerja. Jika sudah terjadi kesepakatan tentang hal tersebut, sehingga Kamu sebagai karyawan tidak dapat menuntut pembayara kerja lembur ke pihak perusahaan.
Jenis lembur pekerja pada dasarnya dibedakan ke dalam 2 bagian, yakni di hari kerja, akhir pekan dan hari libur nasional. Jika Kamu ingin mengetahui cara menghitung upah lembur kerja dan jenisnya, berikut ini :
Jika lembur dilakukan di hari kerja, maka cara hitung lembur kerja yang bisa Kamu lakukan dengan menggunakan rumus berikut ini :
Untuk lembur di hari libur nasional dan akhir pekan, ada beberapa macam tingkatan upah kerja lembur, diantaranya :
Perhitungan bagi perusahaan yang menggunakan sistem 5 hari kerja, diantaranya :
2 x upah per jam ( pada 8 jam pertama)
3 x upah per jam (pada jam ke-9)
4 x upah per jam pada jam ke 10 dan jam ke 11).
Adapun perhitungan bagi perusahaan melalui sistem 6 hari kerja, diantaranya :
2 x upah/jam (pada 7 jam pertama)
3 x upah/jam (pada jam ke-8)
4 x upah/jam pada jam ke-9 dan jam ke-10
Cara menghitung upah lembur kerja pada hari libur kerja terpendek (kejepit) misalnya pada hari Jumat, ialah :
2x upah/jam (pada 5 jam pertama)
3 x upah/jam (pada jam ke-6)
4 x upah/jam (pada jam 7 dan jam ke-8)
Maka dari itu, untuk perhitungan upah per jamnya dihitung berdasarkan rumus upah sebulan x 1/173, dihitung dari gaji pokok sebulan 100% da tunjangan tetap. Bisa juga sebesar 75% dari gaji pokok jika Kamu memperole tunjangan tidak tetap dan tunjangan tetap.
Contoh, Kamu memiliki seorang pegawai yang kerja lembur dalam waktu 3 jam hari Rabu. Pegawai tersebut meerima tunjagan tetap dan gaji sebesar Rp. 3.500.000 per bulannya. Berpakah upah lembur kerja yang wajib dibayarkan perusahaan?
Silahkan hitung upah lembur per jamnya : RP. 3.500.000 x 1/173 = 18.497,-
Mengingat lembur biasanya dilaksanakan di hari kerja, jadi perhitungannya ialah 1,5 kali upah tiap jam pada jam pertama, serta 2 kali upah tiap jam pada jam selanjutnya.
Cara menghitung upah lembur kerja ini memerluka ketelitian, terutama jika setiap karyawan mempunyai jam kerja berbeda. Lalu, bagaimana jika setiap bulan pegawai yang bekerja lembur di perusahaanmu cukup banyak? Hal ini pasti menjadi tambahan tugas bagi divisi HR yang harus diselesaikan dan tentu saja menghabiskan waktu lebih banyak.
Setelah mengetahui cara hitung lembur kerja di atas, tentu saja untuk lebih memahami sistem kerja lembur, Kamu juga harus tahu kewajiban pemberi kerja mengenai kerja lembur di bawah ini!
Ada beberapa kewajiban perusahaan sebagai pemberi kerja terkait kerja lembur karyawan, diantaranya sebagai berikut :
Perusahaan selaku pemberi kerja harus melakukan pembayaran upah lembur kepada karyawan yang bekerja lembur. Namun kewajiban tersebut dikecualikan jika bekerja lembur dilakukan oleh golongan jabatan karyawan tertentu. Seperti jabatan karyawan yang bertaggung jawab menjadi pelaksana, pengendali operasi perusahaan, perencana dan semua jabatan yang berkaitan dengan manajemen perusahaan langsung.
Pejabat maupujn pegawai tersebut tidak berhak mendapatkan upah lembur sebab mereka mempunyai waktu kerja tanpa batas dan sudah mendapatkan gaji lebih tinggi dibanding karyawan perusahaan lainnya.
Sesuai ketentuan yang sudah disebutkan sebelumnya, bahwa lembur adalah keputusan bersama. Dimana kesepakatan tersebut harus berbentuk kesepakatan tertulis. Dalam memudahkan administrasi, biasanya hal tersebut bisa dibuat berbentuk list karyawan yang bersedia untuk bekerja lembur.
Maksud dari waktu istirahat di sini ialah istirahat saat jam kerja paling minimal 4 jam sehari. Selain itu, istirahat mingguan 1 hari dengan 6 hari kerja selama 1 minggu. Terakhir 2 hari dalam 5 hari kerja seminggu.
Nah, itulah beberapa cara hitung lembur kerja, sistem dan ketentuan kerja lembur yang harus dipahami oleh perusahaan juga tenaga kerja.
15 Artikel Populer yang Direkomendasikan :
Sebagai salah satu provider komunikasi ternama di Indonesia, Telkomsel memberikan berbagai kemudahan bagi pengguna. Diantaranya… Read More
Siapa yang tidak mau dapat cuan dengan modal ponsel pintar saja? Kamu mungkin juga tertarik… Read More
Sampai detik ini, mungkin ada yang kepikiran bagaimana sih cara kasih lagu di Instagram? Instagram… Read More
WIGATOS.com | Pengguna XL pasti sering isi ulang kuota atau pulsa secara fisik, sehingga dapat… Read More
Gimana sih cara aktifkan unlimited Youtube XL? Nonton video di Youtube bisa dibilang sebagai salah… Read More
Bagi Kamu yang baru membeli kartu perdana Indosat, jangan lupa langsung lakukan pendaftaran atau registrasi… Read More