Cara mengunci Messenger menjadi topik yang makin banyak dicari pengguna Facebook di tahun 2025. Wajar saja, karena aplikasi ini tidak hanya digunakan untuk chat biasa, tapi juga menyimpan banyak percakapan pribadi, foto, hingga dokumen penting. Tanpa penguncian tambahan, siapa pun yang meminjam HP kamu bisa dengan mudah mengakses obrolan tersebut.
Messenger sebenarnya sudah menyediakan fitur keamanan bawaan, tapi banyak pengguna belum tahu cara menggunakannya dengan benar. Selain itu, ada pula opsi menggunakan fitur kunci aplikasi dari HP atau bantuan aplikasi pihak ketiga untuk proteksi ekstra. Setiap metode punya kelebihan dan kekurangannya sendiri, tergantung dari kebutuhan dan tipe perangkat yang kamu gunakan.
Di artikel ini, kamu akan belajar langkah-langkah paling lengkap dan terbaru untuk mengunci Messenger di Android maupun iPhone. Semua cara dijelaskan secara sistematis, logis, dan berdasarkan pembaruan sistem keamanan terbaru dari Facebook dan sistem operasi HP pada 2025.
Yuk, simak panduan lengkapnya agar privasi obrolan kamu tetap aman tanpa harus repot menggunakan aplikasi tambahan yang berisiko.
Daftar Isi
Facebook Messenger versi terbaru kini sudah mendukung fitur keamanan bawaan yang memungkinkan pengguna mengunci aplikasi dengan sidik jari atau PIN. Fitur ini memanfaatkan sistem keamanan dari perangkat kamu sendiri, seperti sensor biometrik pada Android.
Setelah fitur ini aktif, setiap kali seseorang membuka Messenger di perangkat kamu, sistem akan meminta verifikasi biometrik atau PIN terlebih dahulu. Cara ini efektif melindungi chat pribadi tanpa perlu aplikasi tambahan.
Jika di perangkat kamu belum tersedia fitur kunci aplikasi di Messenger, kamu bisa menggunakan pengaturan sistem HP. Hampir semua merek smartphone sekarang sudah menyediakan fitur bawaan untuk mengunci aplikasi tertentu, termasuk Messenger.
Setelah aktif, setiap kali seseorang membuka Messenger, akan muncul permintaan pola atau sidik jari. Fitur ini bekerja meskipun Messenger belum memiliki penguncian internal.
Dengan fitur ini, Messenger akan terisolasi di dalam area terenkripsi yang hanya bisa diakses menggunakan verifikasi biometrik atau PIN yang berbeda dari layar utama.
Metode ini juga tersedia di Realme karena antarmuka sistemnya mirip dengan Oppo (ColorOS).
Bagi pengguna iPhone, Facebook Messenger juga bisa dikunci menggunakan fitur Face ID atau Touch ID. Facebook telah menambahkan fitur ini sejak beberapa tahun lalu dan terus diperbarui untuk kompatibilitas dengan iOS terbaru.
Setelah diaktifkan, Messenger akan otomatis terkunci setiap kali kamu menutup aplikasi atau sesuai durasi yang ditentukan. Metode ini aman karena menggunakan sistem otentikasi langsung dari iOS.
Bagi pengguna Android versi lama atau yang belum punya fitur kunci aplikasi bawaan, kamu bisa menggunakan aplikasi tambahan. Beberapa aplikasi populer seperti AppLock by DoMobile Lab atau Norton App Lock terbukti aman dan efektif.
AppLock akan meminta verifikasi setiap kali seseorang mencoba membuka Messenger. Keunggulan aplikasi ini adalah fleksibilitas dalam memilih metode penguncian dan kemampuan menyembunyikan ikon aplikasi jika diinginkan.
Selain mengunci seluruh aplikasi, Messenger kini juga menyediakan fitur Lock Chat untuk melindungi percakapan tertentu. Fitur ini berguna jika kamu hanya ingin menjaga kerahasiaan obrolan dengan seseorang tanpa harus mengunci semua chat.
Setelah diaktifkan, chat tersebut akan tersembunyi di folder Locked Chats. Untuk membukanya, kamu harus melakukan otentikasi biometrik terlebih dahulu.
Fitur ini sangat praktis untuk menjaga privasi percakapan penting, seperti chat kerja, bisnis, atau hal pribadi yang tidak ingin dilihat orang lain.
Mengunci aplikasi saja tidak cukup jika kamu ingin benar-benar melindungi privasi chat. Beberapa langkah tambahan bisa membantu menjaga keamanan akun Messenger kamu secara menyeluruh.
Masuk ke aplikasi Facebook utama, pilih Pengaturan & Privasi → Keamanan dan Login → Gunakan autentikasi dua faktor. Dengan ini, setiap kali kamu login dari perangkat baru, akan diminta kode verifikasi tambahan yang dikirim ke ponselmu.
Messenger memiliki mode pesan sementara yang menghapus chat otomatis setelah dilihat. Aktifkan dengan menggeser layar chat ke atas hingga muncul mode sementara. Cocok untuk percakapan sensitif yang tidak ingin tersimpan lama.
Banyak kasus pencurian akun berawal dari klik tautan mencurigakan di chat. Jangan sembarangan membuka link atau file, terutama jika dikirim dari akun yang tampak aneh atau tidak dikenal.
Setiap pembaruan Messenger membawa perbaikan keamanan. Pastikan kamu selalu menggunakan versi terbaru untuk mencegah bug atau celah keamanan yang bisa dimanfaatkan orang lain.
Dari semua metode yang sudah dijelaskan, cara mengunci Messenger paling efektif di tahun 2025 adalah menggunakan fitur bawaan aplikasi atau sistem keamanan HP. Penggunaan Face ID, sidik jari, atau PIN menjamin privasi kamu tanpa perlu aplikasi tambahan yang berpotensi menurunkan performa perangkat.
Namun, kalau HP kamu belum mendukung fitur tersebut, kamu tetap bisa mengandalkan aplikasi pihak ketiga yang aman dan terpercaya. Intinya, pastikan hanya kamu yang punya akses ke chat pribadi di Messenger, dan selalu aktifkan lapisan keamanan tambahan seperti verifikasi dua langkah.
Privasi digital bukan lagi sekadar opsi, tapi kebutuhan. Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, kamu bisa menggunakan Messenger dengan tenang tanpa khawatir percakapan pribadi bocor ke tangan yang salah.
Mie Gacoan adalah salah satu restoran mie pedas yang sangat populer. Karena kepopulerannya itu, banyak… Read More
Kamu pernah merasa koneksi internet Smartfren tiba-tiba jadi lemot padahal masih masa aktif? Tenang, itu… Read More
Cara cek saldo Mandiri kini semakin mudah dilakukan karena Bank Mandiri terus memperbarui sistem digitalnya… Read More
Kamu sedang mencari panduan lengkap tentang Cara Top Up DANA? Tenang, di artikel ini kamu… Read More
Gimana sih cara cari nomor telepon? Sebenarnya, nomor telepon itu sangat penting karena menjadi sarana… Read More