Bagaimana cara menggabungkan partisi hardisk? Hardisk adalah sejenis perangkat keras yang digunakan untuk menyimpan berbagai file yang terdapat pada sebuah perangkat komputer atau laptop.
Semakin banyak partisi hardisk dibuat, maka ukuran setiap direktorinya akan semakin kecil. Namun hal ini sangat bermanfaat bagi kalian yang sering membagi partisi harddisik. Dengan tujuan untuk sebuah tempat penyimpanan khusus di setiap partisinya.
Sebagai contoh, jika harddisk memiliki kapasitas 500 GB, terus dibagi ke dalam 3 bagian, jadi rinciannya untuk direktori C 100 GB, direktori D 200 Gb dan direktori E 200 GB. Bahkan jika kalian ingin membagi ke dalam 4 partisi juga dapat dilakukan. Untuk pembagiannya bisa seperti ini : direktori C 100 GB, direktori D 150 GB, direktori D 150 GB dan direktori E 100 GB.
Untuk pembagiannya dapat menyesuaikan kebutuhan. Namun untuk direktori C yang digunakan sebagai direktori utama dalam penyimpanan sistem operasi, setidaknya harus mempunyai 100 GB. Sehingga dapat menyimpan software lainnya yang memerlukan belasan hingga puluhan GB sesuai kebutuhan dengan leluasa. Dengan catatan, perangkat laptop atau komputer tidak lemot.
Daftar Isi
Dengan alasan tertentu, mungkin kalian perlu menggabungkan partisi harddisk. Tujuannya supaya jumlah partisi menjadi berkurang. Hal ini sebenarnya sering dilakukan para pengguna PC atau laptop. Tentu saja tujuan utamanya agar berkas dalam harddisk tidak terlalu berceceran dan tersebar di beberapa direktori, mungkin 1 atau 2 dirtektori saja sudah cukup.
Oleh karena itu, kalian bisa coba metode cara menggabungkan partisi hardisk dengan sangat mudah ketika kalian membutuhkannya :
Metode pertama, kalian bisa menggabungkan partisi hardisk pada Windows tanpa menggunakan aplikasi, dengan langkah-langkah di bawah ini :
Bagi kalian yang menggunakan sistem operasi Ubuntu, di bawah ini merupakan tutorial menggabungkan beberapa partisi menjadi satu partisi, Langkah-langkahnya bisa kalian ikuti di bawah ini :
Langkah selanjutnya adalah dengan membuat partisi kosong. Caranya yaitu dengan memformat harddisk yang ada dengan menggunakan LVM.
Kalian harus membuat format tulisan /dev/sdb terlebih dahulu dengan perintah :
#sudo fdisk /dev/sdb
#sudo fdisk /dev/sdc
#sudo fdisk /dev/sdi
Untuk masing-masing format di atas, ikuti langkahnya di bawah ini :
Itu baru 1 format perintah, sekarang lakukanlah hal yang sama untuk 2 format perintah terakhir yang dilakukan dengan menggunakan Terminal.
#pvcreate /dev/sdb
#pvcreate /dev/sdc
#pvcreate /dev/sdi
#vgcreate video /dev/sdb /dev/sdc /dev/sdi
#vgs
#lvcreate -l 100%FREE -n video video
# lvs
#mkfs.ext3 /dev/video/video
#mkdir video
#sudo mount /dev/video/video /home//video
Kata Video di atas di ganti sesuai dengan penamaan yang kalian buat.
Dengan melakukan cara menggabungkan partisi hardisk, maka dapat mengelola berkas dengan lebih mudah. Mempartisi perangkat keras eksternal bisa menghasilkan ruang memori yang baru untuk tempat menyimpan data. Selain itu, metode ini juga dapat meminimalisir risiko kehilangan data keseluruhan.
WIGATOS.com | Bagaimana cara mengecek bantuan PNM Mekar? PNM Mekar adalah salah satu program bantuan… Read More
WIGATOS.com | Ketika menggunakan layanan finansial seperti Akulaku, mungkin akan ada saat-saat ketika kamu perlu… Read More
WIGATOS.com | Mengganti nomor di layanan perbankan digital seperti M Banking BCA bisa menjadi langkah… Read More
WIGATOS.com | Menggadaikan barang di Pegadaian dapat menjadi solusi finansial yang berguna ketika kamu membutuhkan… Read More
WIGATOS.com | Kehilangan ATM BRI bisa menjadi pengalaman yang menegangkan, karena selain kehilangan akses ke rekening… Read More
WIGATOS.com | Pernahkah kamu mengalami situasi di mana kartu ATM kamu terblokir? Terlepas dari alasan… Read More